Bukittinggi, Padangkita.com - Kasus tewasnya seorang sopir dengan kondisi usus terurai di Nagari Ladang Laweh, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam kini dalam penyelidikan pihak kepolisian.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah kontrakan korban. Polisi menduga kasus ini tergolong penganiayaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Korban diketahui seorang laki-laki berinisial DE, 28 tahun, ditemukan bersimbah darah oleh istrinya, Sabtu (16/10/2021) malam.
"Kami terus mendalami motif serta indentitas pelaku penganiayaan dengan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi," ujar Kepala Satuan Reskrim Polres Bukittinggi, AKP Allan Kusumah Katinusa dalam keterangan tertulis, Minggu (17/10/2021) siang.
AKP Allan menjelaskan jajarannya mendapatkan informasi terkait kejadian tersebut. Ia kemudian memerintahkan personil piket dan tim Inafis langsung mendatangi lokasi kejadian.
"Kita telah lakukan olah TKP serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi di lokasi guna mengetahui kronologis kejadian tersebut serta untuk mengetahui indentitas pelakunya," ucap AKP Allan. [*/pkt]