Batusangkar, Padangkita.com - Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letjen TNI Tatang Sulaiman mengaku terkesan dengan keindahan alam Kabupaten Tanah Datar dan ikonnya Istano Basa Pagaruyung. Dia mengajak masyarakat mencintai dan melestarikan budaya yang masih kental di Tanah Datar.
Hal itu dikatakan Letjen TNI Tatang Sulaiman saat singgah di Istano Pagaruyung dalam kegiatan Bukit Barisan Gowes Ranah Minang 2020, Minggu (23/2/2020) siang. Turut hadir Panglima Kodam I Bukit Barisan Mayjen TNI MS Fadhilah, Danrem 032 Wirabraja Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, serta ratusan peserta gowes.
Rombongan ini disambut Bupati Tanah Datar diwakili Sekda Irwandi didampingi Ketua DPRD Roni Mulyadi Dt Bungsu, Dandim 0307 Tanah Datar Letkol Inf Edi S Harahap bersama Forkompinda.
Di Istano Pagaruyung rombongan disuguhi kesenian dan kuliner khas Tanah Datar.
Letjen TNI Tatang Sulaiman mengajak masyarakat agar mencintai budaya. Banyak hal bisa dilakukan sebagai bentuk kecintai dan upaya pelestaariannya. Salah satunya dengan cara menggelar kegiatan dengan slogan “Mangayuah Malinteh Kampuang” ini.
“Kita melewati daerah-daerah yang memiliki nilai budaya dan sejarah. Sambil bersepeda, kita sehat dan mengenal daerah sehingga lebih mencintai daerah dan bangga dengan daerah ini sebagai bangsa Indonesia,” ungkap Tatang.
Kata dia, alam Tanah Datar sangat indah, ditunjang dengan udara yang sejuk dan medan yang sangat bagus untuk olahraga gowes. “Perjalanan ini sangat menarik, udaranya sejuk, medannya naik turun dan panjang sekali,” imbuhnya.
Terlihat juga ratusan peserta sangat menikmati suasana Istano Basa Pagaruyung dengan bersuka cita dan berfoto ria.
Di kesempatan itu Tatang juga berharap bantuan yang diberikan bermanfaat bagi masyarakat.
Bupati Tanah Datar diwakili Sekda Irwandi di sela-sela acara mengatakan, Pemkab Tanah Datar sangat mendukung kegiatan ini.
“Pemerintah daerah menyambut baik dan menyampaikan terima kasih kepada Bapak Wakasad beserta rombongan yang telah memilih Tanah Datar sebagai lokasi kegiatan,” ungkapnya.
Dikatakan kegiatan ini mendukung promosi pariwisata daerah karena diikuti pesepeda dari berbagai daerah di Indonesia.
Bukit Barisan Gowes Ranah Minang 2020 ini menempuh jarak sekitar 104 Km mulai pukul 6.00 WIB dengan titik start dari Jam Gadang Bukittinggi dan finish di Dermaga Singkarak.
Iven ini dibagi dalam 3 etape yang diantaranya Etape 1 Jam Gadang–Pagaruyuang, Etape 2 Pagaruyuang–Batu Taba, dan Etape 3 Batu Taba–Dermaga Singkarak.
Kegiatan ini juga akan diisi dengan bhakti sosial di setiap tempat yang disinggahi. Di antaranya, penebaran benih ikan di Danau Singkarak, demo air boat dan penanaman pohon serta di lokasi finish panggung hiburan rakyat yang menampilkan artis ibu kota. (PKT-04)
