Pertamina Rugi Hingga Rp11,13 Triliun, Ini Alasannya

Pertamina Rugi

Ils. [Foto: Ist]

Jakarta, Padangkita.com - PT Pertamina (persero) mengalami kerugian sebesar 767,92 juta dollar Amerika Serikat (AS) atau setara Rp 11,13 triliun (kurs Rp 14.500/Dollar AS) pada semester I 2020.

VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman, menjelaskan Pertamina menghadapi tiga tantangan utama sepanjang paruh pertama tahun ini,.

Tantangan tersebut yaitu, penurunan harga minyak mentah dunia, penurunan konsumsi BBM di dalam negeri, serta pergerakan nilai tukar dollar AS yang berdampak pada rupiah sehingga terjadi selisih kurs yang cukup signifikan.

“Pandemi Covid-19, dampaknya sangat signifikan bagi Pertamina. Dengan penurunan demand, depresiasi rupiah, dan juga crude price yang berfluktuasi yang sangat tajam membuat kinerja keuangan kita sangat terdampak,” tuturnya, dalam keterangan tertulis, Senin (24/8/2020).

Penurunan permintaan tersebut, kata Fajriyah, terlihat pada konsumsi BBM secara nasional yang mengalami penurunan sebesar 13 persen.

Ia menjelaskan, konsumsi BMM secara nasional hingga Juni 2020 hanya sekitar 117.000 kilo liter (KL) per hari, sementara itu, pada periode yang sama tahun 2019 yang tercatat 135.000 KL per hari.

Terlebih saat penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di beberapa kota besar, penurunan demand, terang Fajriyah, mencapai 50-60 persen.

Baca juga: Segera Dihapus, Ini Fungsi dari Materai Rp3000 dan Rp6000

“Namun, Pertamina optimis sampai akhir tahun akan ada pergerakan positif sehingga diproyeksikan laba juga akan positif, mengingat perlahan harga minyak dunia sudah mulai naik dan juga konsumsi BBM baik industri maupun retail juga semakin meningkat," ujarnya.

Fajriyah optimis Pertamina akan tetap memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat agar pergerakan ekonomi nasional tetap terjaga meski mengalami kerugian yang cukup signifikan pada semester I tahun ini.

"Meski demand turun, seluruh proses bisnis Pertamina berjalan dengan normal. SPBU tetap beroperasi, pendistribusian BBM dan LPG juga tetap terjaga baik, kami memprioritaskan ketersediaan energi bagi rakyat," katanya. [*/try]


Baca berita terbaru hanya di Padangkita.com

Tag:

Baca Juga

Jelang Lebaran Pertamina Diminta Utamakan Layani Masyarakat, bisa Dirikan Bengkel Gratis
Jelang Lebaran Pertamina Diminta Utamakan Layani Masyarakat, bisa Dirikan Bengkel Gratis
Pertamina dan BPH Migas Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Limapuluh Kota
Pertamina dan BPH Migas Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Limapuluh Kota
Gubernur Mahyeldi Apresiasi Produk Breezon Pertamina yang Lebih Hemat dan Ramah Lingkungan
Gubernur Mahyeldi Apresiasi Produk Breezon Pertamina yang Lebih Hemat dan Ramah Lingkungan
Andre Rosiade dan Pertamina Tinjau SPBU di Sumbar Respons Antrean dan Kelangkaan Solar
Andre Rosiade dan Pertamina Tinjau SPBU di Sumbar Respons Antrean dan Kelangkaan Solar
Pertamina dan Unand Sepakat Kerja Sama Bidang Energi Terbarukan dan Penurunan Emisi Karbon
Pertamina dan Unand Sepakat Kerja Sama Bidang Energi Terbarukan dan Penurunan Emisi Karbon
Andre Rosiade ‘Kawal’ Operasi Pasar Pertamina Atasi Kelangkaan Gas LPG 3 Kg di Padang
Andre Rosiade ‘Kawal’ Operasi Pasar Pertamina Atasi Kelangkaan Gas LPG 3 Kg di Padang