Arosuka, Padangkita.com – Pengerjaan perbaikan saluran irigasi Banda Gadang di Nagari Jawi-Jawi, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok telah tuntas dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar). Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah mengajak seluruh masyarakat untuk ikut menjaga agar irigasi dapat dimanfaatkan untuk waktu yang lama.
Perbaikan saluran irigasi yang menjadi sumber air bagi 5 ribu hektare lahan pertanian masyarakat setempat itu, telah menelan anggaran sebesar Rp2,8 miliar. Anggaran tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sumbar Tahun 2024.
Sebelumnya, saluran irigasi Banda Gadang mengalami kerusakan cukup parah sejak Januari 2024 lalu. Total panjangnya sekitar 1 km, sehingga upaya perbaikannya sulit dilakukan masyarakat secara mandiri.
"Setelah mendapat laporan, kita langsung turunkan tim. Alhamdulillah, sekarang perbaikannya sudah tuntas seratus persen," ungkap Gubernur Mahyeldi saat melakukan peninjauan ke lokasi irigasi di Nagari Jawi-Jawi, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok, Sabtu (21/9/2024).
Selain memperbaiki saluran irigasi, Mahyeldi menyebut pihaknya juga telah memperlebar sebuah jembatan dan jalan usaha tani di daerah tersebut. Dengan telah diperbaikinya infrastruktur strategis tersebut, diyakini akan mempermudah masyarakat dalam mengolah lahan dan mngangkut hasil pertaniannya.
Selanjutnya Mahyeldi berharap, masyarakat setempat dapat menjaga infrastruktur yang telah diperbaiki tersebut. Sebab, secara fungsi keberadaannya sangat penting untuk mendukung perekonomian masyarakat setempat.
"Saya berharap irigasi ini dapat kita jaga bersama. Baik fisik bendungannya, maupun jalan dan jembatan yang juga sudah kita perbaiki. Semua harus dijaga bersama," ajak Mahyeldi.
Baca juga: Pembangunan SMA 3 Gunung Talang Resmi Dimulai, Warga Antusias Sambut Mahyeldi
Gubernur Mahyeldi menegaskan perbaikan ini merupakan wujud dari komitmen Pemprov Sumbar untuk mendukung kemajuan sektor pertanian di wilayah tersebut. Pemprov berharap, seluruh lahan pertanian di Sumbar itu subur dan pengairannya cukup serta masyarakatnya sejahtera.
"Kesejahteraan masyarakat adalah komitmen kami di Pemprov," tegas Mahyeldi.
[*/adpsb]