Padang, Padangkita.com – Menjelang Lebaran Idulfitri 1445 H harga bahan pangan, utamanya komoditas cabai masih belum turun. Bahkan, sejaka beberapa hari terkahir sejalan dengan masuknya Ramadan, harga cabaik jutrus terus melonjak.
Untuk menekan harga cabai, Pemprov Sumatra Barat (Sumbar) melalui Dinas Pangan rencananya akan menggelar Pasar Murah Cabai Merah di halaman Kantor Gubernur Sumbar, Senin, 18 Maret 2024 mendatang. Harapannya, operasi pasar murah ini, dapat menenuhi kebutuhan masyaraka dengan harga yang lebih terjangkau.
"Saat ini terjadi kenaikan harga cukup signifikan untuk komoditas cabai merah. Oleh karena itu, kita akan gelar pasar murah cabai merah. Kita dapat pasokan dari Yogyakarta sekitar 2 ton. Akan dijual kepada warga dengan harga Rp60 ribu (per kg) saja. Hanya saja, jumlah belinya terbatas, agar lebih banyak warga yang bisa menikmati," ungkap Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah di Padang, Sabtu (16/03/2024).
Mahyeldi mengimbau, agar Pemerintah Kabupaten dan Kota juga menggelar operasi pasar murah untuk berbagai jenis kebutuhan pangan warga. Terlebih, kata dia, saat ini tengah dalam suasana Ramadan dan menjelang Idulfitri, biasanya harga sebagian kebutuhan pangan memang mengalami kenaikan.
"Kami imbau Pemko dan Pemkab juga memasifkan pasar murah di daerah masing-masing, sehingga warga kita benar-benar terbantu. Selain cabai merah, juga bisa operasi pasar murah untuk komoditas minyak goreng, tepung terigu, beras, dan lain-lain. Sebab, kebutuhan warga kita saat Ramadhan dan menjelang lebaran ini cenderung meningkat," ucap Mahyeldi.
Baca juga: Tenang! Kata Gubernur Mahyeldi Beras dan Cabai Aman, hanya Minyak Goreng yang Menipis
Pasar murah, sambung Gubernur, juga bertujuan untuk mengendalikan inflasi selama momen Ramadaan dan menjelang Idulfithri tahun ini.
"Berbagai upaya terus kita lakukan untuk mengendalikan inflasi ini," kata Mahyeldi.
Pada kesempatan itu, ia didampingi oleh Kepala Biro Adpim Setdaprov Sumbar Mursalim, dan Sekretaris Dinas Pangan Sumbar Edi Dharma Syafni. [*/adpsb]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News
