Berita Solok Selatan terbaru dan berita Sumbar terbaru: Pjs Bupati Solok Selatan instruksikan tiap kecamatan dan kenagarian bahkan hingga tingkat jorong untuk membentuk satgas Covid-19
Padang Aro, Padangkita.com – Pejabat Sementara (Pjs) Bupati Solok Selatan (Solsel) Jasman Rizal menginstruksikan tiap kecamatan dan kenagarian bahkan hingga tingkat jorong untuk membentuk satuan tugas (satgas) penanganan Covid-19.
Cara ini ditempuh sebagai salah satu upaya untuk mencegah dan menanggulangi penyebaran virus Covid-19. Selain itu ia meminta penguatan fungsi camat untuk pengawasan.
“Dalam penanganan Covid-19 di lapangan, tiap kecamatan akan diperkuat melalui dukungan anggaran yang memadai nantinya sesuai aturan yang ada,” kata Jasman, Selasa (29/9/20).
Menurutnya, Pemkab Solsel melalui surat edaran No.130/123/Pem-Otoda-2020 menginstruksikan kecamatan dan kenagarian untuk membentuk satgas penanganan Covid-19, bahkan hingga ke jorong-jorong sesuai dengan kebutuhan.
Apalagi saat ini menurutnya Kabupaten Solok Selatan masuk zona oranye penyebaran Covid-19 di Sumatra Barat. Harus ada upaya dan langkah tegas untuk mengantisipasi agar virus ini tidak semakin menyebar dan meluas.
Baca Juga: Gara-gara Covid-19, Puskesmas Pakan Rabaa Solok Selatan Ditutup Sementara
"Solsel sudah masuk zona oranye, mau tidak mau berbagai gerakan cepat dalam penanganan covid-19 harus dilaksanakan. Salah satunya larangan aktifitas keramaian, dan sekolah tatap muka," jelasnya.
Selain itu, Jasman juga meminta kepada Cama dan Wali Nagari untuk terus mengingatkan warga untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah. Salah satu diantaranya dengan menerapkan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak).
Kepala Diskominfo Sumbar ini juga mendorong masyarakat untuk mau melakukan tes swab. Dalam waktu dekat ini Pemkab akan melakukan pengambilan sampel swab sebanyak-banyaknya sebagai usaha memutus mata rantai penyebaran Covid.
“Salah satu cara lain memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yakni dengan menemukan masyarakat yang positif Covid-19 untuk diisolasi. Untuk itu kita akan melakukan uji SWAB sebanyak-banyaknya,” pungkasnya. [abe]