Jakarta, Padangkita.com - Menjelang Ramadan dan lebaran 1442 H/2021 M, pemerintah menjamin ketersediaan bahan kebutuhan pokok (bapok) aman dan mencukupi. Bapok yang tersedia juga disebut terjamin dengan harga terjangkau.
"Dari hasil pantauan kami secara nasional, menjelang Ramadan dan Lebaran tahun ini, ketersediaan serta harga bapok terpantau aman dan stabil," ujar Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi, dikutip dari laman Kemendag, Rabu (17/3/2021).
"Kementerian Perdagangan telah melakukan koordinasi secara intensif dengan asosiasi produksi, penjual, distribusi, dan seluruh pemangku kepentingan terkait lainnya guna memastikan ketersediaan bapok nasional,” tambahnya.
Menurutnya, sejumlah komoditas seperti beras dan gula memang menjadi perhatian pemerintah untuk diantisipasi stabilitas harga dan kecukupan pasokannya. Namun, ia memastikan dua komoditas tersebut stabil menjelang Ramadan dan Lebaran 2021.
“Menjelang Ramadan dan Lebaran, dapat dipastikan harga komoditas tersebut akan stabil. Hal itu disebabkan, pada bulan Maret ini kita akan memasuki masa panen beras," kata lutfi.
Baca juga: Pemerintah Tak Larang Mudik Lebaran 2021, Ini Syaratnya
"Sedangkan untuk gula, proses impor raw sugar akan masuk dan menambah stok dan gula yang telah digiling akan masuk ke pasar. Dengan begitu, harga gula akan kembali stabil menjadi Rp12.500 per kilogram sesuai harga eceran tertinggi (HET),” tambahnya.
Kemudian, untuk harga cabai merah, menurut Lutfi juga sudah mulai turun dipasaran meski sebelumnya sempat melonjak akibat cuaca yang merusak panen.
"Di pasaran saat ini sudah mulai turun karena akan memasuki masa panen. Sehingga, menambah stok di pasar dan membuat harga kembali stabil,” ungkap Lutfi.
Ia memastikan seluruh komoditas bapok untuk kebutuhan nasional, terutama memasuki Ramadan dan Lebaran bisa terjaga dengan baik.
“Saya pastikan juga, bila nanti ada kenaikan harga, itu sifatnya sporadis. Kami pastikan stok selalu tersedia dan kita akan melihat penurunan harga yang baik hingga Lebaran nanti,” katanya. [try]