Pembangunan Bendungan Selesai, Warga Pangian Gotong Royong Bersihkan Irigasi

Tanah Datar: Irigasi Sangki I

Masyarakat Nagari Pangian gotong royong di kawasan Aliran Irigasi Sangki I. [Foto: Istimewa]

Lintau, Padangkita.com – Meski pembangunan Bendungan Irigasi Sangki 1 telah selesai, namun warga Pangian belum bias menikmati airnya karena banyaknya sedimen yang menumpuk di sepanjang aliran irigasi. Mengatasi hal ini, warga nagari Pangian, Kecamatan Lintau Buo, Tanah Datar pun berinisiatif bergotong royong.

Pantauan Padangkita.com, warga dari berbagai jorong di Nagari Pangian dibantu oleh Dinas PU Tanah Datar melalui petugas penjaga pintu air (PPA), Waskita Karya, Polsek Lintau Buo, Koramil dan elemen lainnya berkumpul di sepanjang aliran irigasi dengan peralatan seadanya, Senin (1/6/2020).

Ada yang membawa cangkul, sabit, hingga parang. Dengan peralatan seadanya itu, warga bahu membahu membersihkan aliran irigasi.

Meski berat, warga berjibaku mengeluarkan sedimen dari dalam aliran irigasi yang disebut Bandar Vertikal tersebut. Bagaimana tidak, dari 1,5 meter kedalaman bandar, menjelang gotong royong yang bias dilewati air hanya 30 cm saja.

Selain pendangkalan, ada juga bandar yang mengalami penyempitan. Dari lebar semula satu meter, hanya 40 cm saja yang bisa dilewati air.

Gotong Royong dimulai dari hulu Bandar Vertikal, tepatnya di kawasan Koto, jalan menuju objek wisata Ngalau Indah Pangian. Selanjutnya warga menyusuri aliran bandar. “Dimana ada yang tersumbat parah, disitu dikerjakan,” ujar Mulia Akbar, salah seorang petani setempat.

Menurut anggota Karang Taruna Pangian ini, sudah lama sekali Bandar Vertikal tak berfungsi secara optimal. Sehingga, tutupan sedimen sangat banyak.

“Butuh bantuan alat berat sebenarnya. Kami berharap Dinas PU Tanah Datar atau Balai Sungai mau menurunkan alat berat untuk mengangkat sedimen ini,” jelas Mulia.

Sekadar diketahui, gotong royong ini dilaksanakan setelah sebelumnya warga Pangian mengeluhkan kekeringan di beberapa jorong. Padahal warga mengetahui, proses pembangunan Irigasi Sangki I sudah selesai dilaksanakan.

Mendapati kondisi ini, sejumlah tokoh pemuda pun berusaha mencari solusi. Setelah menjalin diskusi dengan pihak Waskita selaku penyelenggara proyek dan Pemkab Tanah Datar, akhirnya Asisten II Setkab Tanah Datar, Edi Susanto bersama Kabid PSDA Dinas PU Tanah Datar meninjau langsung proses pembangunan Irigasi Sangki I yang hancur beberapa tahun silam karena bencana alam.

Dari peninjauan diketahui bahwa air di bendungan sudah bisa dialirkan, tapi kendalanya sedimen sudah terlalu banyak. Untuk tahap awal disepakati proses pengangkatan sedimen dilaksanakan dengan cara gotong royong.

“Jika memang tidak bisa, nanti Pemda akan memohon kepada Balai Sungai agar menurunkan alat ke lokasi. Sebab, sekarang Irigasi Sangki I merupakan asset Balai Wilayah Sungai (BWS) V,” ujar Asisten 2 Setkab Tanah Datar Edi Susanto usai peninjauan. [has]


Baca Berita Tanah Datar hanya di Padangkita.com

Baca Juga

Musala di Kawasan Angker Galoga: Ubah Ketakutan Menjadi Keteduhan
Musala di Kawasan Angker Galoga: Ubah Ketakutan Menjadi Keteduhan
Jalinan Sinergi dan Kenangan Manis Warnai Malam Pisah Sambut Dandim 0307 Tanah Datar
Jalinan Sinergi dan Kenangan Manis Warnai Malam Pisah Sambut Dandim 0307 Tanah Datar
Bupati Serahkan Piala Adipura kepada DPRD: Simbol Penghargaan untuk Rakyat
Bupati Serahkan Piala Adipura kepada DPRD: Simbol Penghargaan untuk Rakyat
Tanah Datar Raih Piala Adipura Ketujuh Kalinya: Bukti Konsistensi Kebersihan dan Keindahan
Tanah Datar Raih Piala Adipura Ketujuh Kalinya: Bukti Konsistensi Kebersihan dan Keindahan
4 Rumah Gadang dan 2 Hunian Warga di Tanah Datar Ludes Terbakar
4 Rumah Gadang dan 2 Hunian Warga di Tanah Datar Ludes Terbakar
Seratusan Balon Wali Nagari di Tanah Datar Jalani Seleksi
Seratusan Balon Wali Nagari di Tanah Datar Jalani Seleksi