Pasar Tradisional di Pasbar Sediakan Sarana Cuci Tangan Portable dan Cairan Antiseptik

Berita Pasaman Barat terbaru: Sarana Cuci Tangan di Pasar Tradisional

Tampak Sifrowati Yulianto dengan didampingi Anggota DPRD Pasbar Ali Nasir saat mencontohkan cara mencuci tangan yang benar dihadapan masyarakat di Pasar Kinali. [Foto: Romi, Padangkita.com]

Simpang Empat, Padangkita.com - Pasar tradisional menjadi salah satu lokasi yang cukup rentan dalam penyebaran COVID-19 dikarenakan selalu ramai oleh masyarakat yang membeli kebutuhan hidupnya sehari-hari.

Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman Barat melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) berupaya menyediakan tong air tempat cuci tangan lengkap dengan cairan antiseptik di pintu masuk pasar tradisional.

Hingga hari ini, Minggu (5/4/2020), sedikitnya 6 set sarana cuci tangan portable dan cairan antiseptik telah dipasang di tiga lokasi yakni di Pasar Simpang Empat, Pasar Kinali dan pasar Ujung Kinali yang masing-masing diletakkan 2 unit yaitu pada pintu masuk dan pintu keluar.

Ketua TP.PKK Pasbar Sifrowati Yulianto mengatakan bahwa pemasangan sarana cuci tangan ini diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membiasakan mencuci tangan dan hidup bersih.

Baca juga: Corona di Pasbar: Enam PDP, Satu Orang Isolasi Mandiri

"Setiap warga yang masuk dan keluar dari pasar diharapkan agar mencuci tangan. Tujuannya adalah untuk meminimalisir kemungkinan adanya penyebaran corona virus disease dan kuman atau bakteri lainnya," katanya kepada Padangkita.com pada minggu (5/4/2020) sore, melalui Pesan Whatsapp.

Ia juga mengajak masyarakat untuk mengikuti imbauan pemerintah mengenai bagaimana langkah antisipasi yang harus dilakukan agar dapat terhindar dari virus corona tersebut.

"Mari kita ikuti saran dan imbauan pemerintah akan hal ini. Biasakan cuci tangan dan pakailah masker apabila akan masuk ke pasar dan tempat keramaian lainnya yang sifatnya umum," ajak Sifrowati.

Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) Kabupaten Pasbar Etris Dsem melalui Sekretaris Dinas Andre Afandi mengatakan bahwa dana pengadaan sarana cuci tangan portable ini dialihkan dari anggaran kegiatan posyandu pada setiap nagari tahun 2020.

"Sesuai arahan dari ibu Sifrowati Yulianto selaku Ketua TP.PKK Pasbar, kita akan sediakan sebanyak 20 set sarana cuci tangan tersebut, dan nantinya kita akan letakkan di Pasar dan sarana prasarana umum yang ramai dikunjungi masyarakat," jelasnya.

Kemudian, Andre mengatakan bahwa pengalihan kegiatan Posyandu untuk dana Penanganan COVID-19 ini sesuai instruksi Pemerintah Pusat yang telah menegaskan untuk tidak mengadakan kegiatan berkumpul atau yang sifatnya mengumpulkan orang banyak. [rom]


Baca berita Pasaman Barat terbaru hanya di Padangkita.com

Baca Juga

Narkoba Mengancam Pasaman Barat! Enam Pengedar Dibekuk Satresnarkoba Polres
Narkoba Mengancam Pasaman Barat! Enam Pengedar Dibekuk Satresnarkoba Polres
Bank Nagari Simpang Empat Bergerak Cepat Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Sinuruik
Bank Nagari Simpang Empat Bergerak Cepat Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Sinuruik
Harimau Sumatra Terpantau di Saluran Air, Tim BKSDA Lakukan Penanganan Cepat
Harimau Sumatra Terpantau di Saluran Air, Tim BKSDA Lakukan Penanganan Cepat
Pasaman Barat Gelar Pemungutan Suara Ulang, Kapolres Pastikan Keamanan Kondusif
Pasaman Barat Gelar Pemungutan Suara Ulang, Kapolres Pastikan Keamanan Kondusif
Pernah Dipasok untuk SEA Games, Mahyeldi Minta Kualitas - Kuantitas Alpukat Giri Maju Diperbaiki
Pernah Dipasok untuk SEA Games, Mahyeldi Minta Kualitas - Kuantitas Alpukat Giri Maju Diperbaiki
Sakit Hati Sering Dikasari, Seorang Istri di Pasbar Bunuh Suami Pakai Racun Rumput
Sakit Hati Sering Dikasari, Seorang Istri di Pasbar Bunuh Suami Pakai Racun Rumput