Pariaman Berada di Kawasan Rawan Gempa dan Tsunami, Genius Ingatkan soal Kesiapsiagaan

Pariaman Berada di Kawasan Rawan Gempa dan Tsunami, Genius Ingatkan soal Kesiapsiagaan

Wali Kota Pariaman Genius Umar memimpin apel geladi Kesiapsiagaan Kelompok Siaga Bencana (KSB) se-Kota Pariaman, di Youth Center Kota Pariaman (GOR Rawang), Kamis (9/3/2023). [Foto: Diskominfo Pariaman]

Pariaman, Padangkita.com – Wali Kota Pariaman Genius Umar mengimbau masyarakat untuk siaga terhadap bencana. Semuanya, kata Genius, harus menyiapkan segala sesuatunya menghadapi bencana.

Mulai dari Pemko, forkopimda, OPD, desa/kelurahan dan KSB Kota Pariaman, harus siap siaga ketika terjadi bencana maupun sebelum terjadi bencana.

“Kita menyampaikan sosialisasi kepada semua lapisan masyarakat bagaimana siaga terhadap bencana, baik itu bencana besar maupun kecil. Kepada KSB Kota Pariaman diharapakan dapat menjalankan misi untuk menyelamatkan nyawa-nyawa manusia yang mungkin terdampak ketika terjadi bencana,” ungkap Genius Umar saat memimpin apel geladi Kesiapsiagaan Kelompok Siaga Bencana (KSB) se-Kota Pariaman, di Youth Center Kota Pariaman (GOR Rawang), Kamis (9/3/2023).

Wako Genius menyebutkan bahwa kawasan Indonesia memiliki banyak patahan aktif yang mengakibatkan sering terjadi gempa bumi. Selain itu, Indonesia juga menghadapi ancaman hidrometeorologi yang mengakibatkan banjir, longsor, kekeringan, kebakaran hutan, cuaca ekstrim dan abrasi.

“Pada tahun 2020-2023, Indonesia juga dihadapkan tidak hanya bencana alam tetapi juga disebabkan faktor nonalam, yakni pandemi Covid-19. Pandemi Covid-19 bisa kita tanggulangi dengan terpadu, antara seluruh lapisan baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah,” ungkap Genius.

Lebih lanjut, Genius juga menjelaskan bahwa beberapa waktu lalu Presiden Jokowi mengumpulkan semua pimpinan daerah membahas bagaiamana kesiapsiagaan Indonesia menghadapi bencana.

“Kota Pariaman termasuk salah satu daerah yang rawan bencana. Kota Pariaman terletak di kawasan yang rawan gempa bumi dan tsunami. Oleh karena itu, Kota Pariaman termasuk daerah nomor dua tertinggi risiko bencananya setelah Pasaman,” ingatnya.

Baca juga: Rawan Bencana, BPBD Kota Pariaman Perkuat KSB

Hadir juga dalam apel tersebut Wakil Wali Kota Pariaman Mardison Mahyuddin, Sekdako Pariaman Yota Balad, Asisten I Setdako Pariaman Yaminurizal, unsur forkopimda, kepala OPD, camat, kepala desa/lurah dan organsisasi kebencanaan. [*/pkt]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Usulan Museum Tabuik Kota Pariaman Disambut Positif, Kementerian Kebudayaan Turunkan Tim
Usulan Museum Tabuik Kota Pariaman Disambut Positif, Kementerian Kebudayaan Turunkan Tim
Yota Balad Temui Mensos untuk Usulkan Pembangunan Sekolah Rakyat di Pariaman
Yota Balad Temui Mensos untuk Usulkan Pembangunan Sekolah Rakyat di Pariaman
Tabuik Pariaman Meriahkan HUT ke-50 TMII, Yota Balad Berharap Budaya Pariaman Tampil Tiap Bulan
Tabuik Pariaman Meriahkan HUT ke-50 TMII, Yota Balad Berharap Budaya Pariaman Tampil Tiap Bulan
Perantau Sukses Pariaman akan Bangun Lapangan Bola Standar FIFA di GOR Rawang
Perantau Sukses Pariaman akan Bangun Lapangan Bola Standar FIFA di GOR Rawang
Ada yang Salah Persepsi, Wako Yota Balad Jelaskan Program Unggulan Saga Saja Plus
Ada yang Salah Persepsi, Wako Yota Balad Jelaskan Program Unggulan Saga Saja Plus
Jefri Warga Kota Pariaman Berjalan Kaki ke Makkah untuk Umrah dan Bertemu Raja Salman
Jefri Warga Kota Pariaman Berjalan Kaki ke Makkah untuk Umrah dan Bertemu Raja Salman