Padang, Padangkita.com – Kota Padang kembali memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) pada Senin (30/9/2024), tepat setahun setelah gempa dahsyat mengguncang kota ini pada tahun 2009.
Peringatan yang dipusatkan di Monumen Tugu Gempa Padang ini menjadi momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana, terutama ancaman megathrust yang terus mengintai.
Acara diawali dengan doa bersama dan mengheningkan cipta untuk mengenang para korban gempa.
Penaburan bunga di depan monumen menjadi simbol penghormatan terhadap mereka yang telah berpulang.
Hadir dalam peringatan ini berbagai pihak, mulai dari pejabat pemerintah, perwakilan keluarga korban, hingga lembaga kemanusiaan.
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, dalam sambutannya menekankan pentingnya kesiapsiagaan di semua tingkatan, mulai dari keluarga hingga pemerintah.
"Kita harus selalu siap menghadapi berbagai kemungkinan bencana. Dengan begitu, kita dapat meminimalkan dampak buruk dan segera bangkit setelah terjadi bencana," ujarnya.
Andree juga mengingatkan akan ancaman megathrust yang mengintai wilayah Sumatera.
Menurutnya, kesiapsiagaan harus dimulai dari keluarga dengan membuat rencana evakuasi, menyiapkan tas siaga bencana, dan memastikan rumah dan lingkungan tempat tinggal aman.
Senada dengan Andree, Sestama BNPB Rustian juga mendorong Kota Padang untuk menjadi pusat studi kebencanaan internasional.
"Dengan potensi bencana yang beragam, Padang memiliki banyak pelajaran berharga yang bisa dibagikan kepada dunia," kata Rustian.
Sementara itu, Plt Gubernur Sumbar Audy Joinaldy mengusulkan agar materi kebencanaan dimasukkan ke dalam kurikulum sekolah.
"Dengan begitu, generasi muda kita akan tumbuh dengan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan bencana," ujarnya.
Dalam peringatan HKB kali ini, Pemerintah Kota (Pemko) Padang juga meluncurkan channel YouTube Balaikota TV dengan tagline "Saluran Tangguh Bencana".
Channel ini diharapkan dapat menjadi media edukasi bagi masyarakat tentang kebencanaan.
Selain itu, berbagai lomba yang digelar dalam rangka HKB juga menjadi upaya untuk melibatkan masyarakat secara aktif dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan.
Peringatan HKB di Kota Padang menjadi bukti nyata bahwa pemerintah dan masyarakat terus berupaya untuk meningkatkan resiliensi terhadap bencana.
Baca Juga: Pembenahan Tugu Gempa, Langkah Nyata Padang Hadapi Ancaman Bencana
Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, diharapkan Kota Padang dapat menjadi kota yang lebih aman dan tangguh menghadapi segala ancaman bencana. [*/hdp]