Orang Kaya Dermawan Rendah Hati Bangun 2 Masjid, Hanya Mau Disebut Sebagai Hamba Allah

Berita Payakumbuh hari ini dan berita Sumbar hari ini: Dua orang dermawan ini membangun dua masjid di kampus Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat (UMSB), dengan dana pribadinya

Payakumbuh, Padangkita.com – Ternyata kita masih punya orang kaya dermawan yang rendah hati. Orang dermawan ini membangun dua masjid di kampus Universitas Muhammadiyah Sumatra Barat (UMSB), dengan dana pribadinya. Namun, dia tidak ingin nama atau identitasnya ditulis atau dipublikasi.

Masjid pertama dibangun orang dermawan ini di Kampus III UMSB yang berlokasi di Jalan By Pass, Aur Kuning No. 1 Bukittinggi. Sedangkan masjid kedua dibangun di Kampus IV UMSB di Jalan Soekarno-Hatta, tepatnya di belakang gedung DPRD Payakumbuh, Kelurahan Tanjuang Gadang Sungai Pinago.

Rektor UMSB, Riki Saputra saat peletakan batu pertama pembangunan Masjid Kampus IV Payakumbuh pada Jumat (5/2/2021) mengakui, jika masjid tersebut dibangun dengan sumbangan dari donatur yang tak ingin disebutkan namanya di media, dengan nilai Rp 1,5 miliar.

"Hamba Allah ini tak hanya membiayai pembangunan masjid kampus IV di Payakumbuh saja. Bahkan kampus III di Bukittinggi juga. Semoga lancar dan sukses, aman semuanya," ujar Riki didampingi dosen UMSB, Wendra Yunaldi dan Sevindrajuta.

Peletakan batu pertama pembangunan masjid di Kampus IV UMSB Payakumbuh, dilakukan oleh Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi didampingi Sekda Rida Ananda. Peletakan batu pertama ini juga disaksikan lewat video conference oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir dan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumbar Shofwan Karim.

Wali Kota Riza Falepi menyampaikan apresiasi atas donasi dari Hamba Allah tersebut untuk pembangunan masjid di lingkungan kampus UMSB itu. Menurutnya, masjid itu tak hanya akan memberi manfaat beribadah bagi warga kampus saja, tapi bagi warga sekitar juga.

"Alhamdulillah, masjid sebagai penunjang kebutuhan ibadah bertambah di Payakumbuh. Ini wajib kita syukuri, apalagi dibangun di lingkungan kampus," kata Riza Falepi.

Sebelumnya atau pada pertengahan 2020 lalu, Riza Falepi juga meletakkan batu pertama pembangunan gedung Fakultas Kedokteran di Kampus IV UMSB. Gedung itu dibangun dengan hibah dari Pemko Payakumbuh sebesar Rp1 miliar.

"Beberapa bulan yang lalu, di lingkungan yang sama, dilakukan peletakan batu pembangunan gedung baru kampus IV, dibantu hibah senilai Rp1 miliar oleh Pemko Payakumbuh. Kontribusi dari wali kota ini sangat kami apresiasi, Insya Allah tahun ini selesai dan bisa dipakai oleh mahasiswa Fakultas Kedokteran," ujar Rektor UMSB Riki Saputra.

Menurut Shofwan Karim, dukungan dari Wako Riza Falepi yang menghibahkan Rp1 miliar dari APBD Pemko Payakumbuh demi membangun Fakultas Kedokteran UMSB di Payakumbuh, adalah rezeki yang luar biasa.

"Kami seperti dapat mukjizat, karena sekarang UMSB trennya sedang naik. Kemajuan-kemajuannya ini berkemungkinan yang mempermudah UMSB mendapatkan hibah dan bantuan dari manapun," ujar Shofwan. [pkt]


Baca berita Payakumbuh hari ini dan berita Sumbar hari ini hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Gubernur Mahyeldi Resmikan Masjid Az Zaimah yang Unik di Sulit Air, Tanpa Tiang dan Kayu
Gubernur Mahyeldi Resmikan Masjid Az Zaimah yang Unik di Sulit Air, Tanpa Tiang dan Kayu
Andre Rosiade Bantu Rehab Kubah Masjid dan Bagi Ratusan Paket Sembako di Lubuk Begalung
Andre Rosiade Bantu Rehab Kubah Masjid dan Bagi Ratusan Paket Sembako di Lubuk Begalung
Mahyeldi Dorong Masjid Jadi Pusat Aktivitas Positif Remaja
Mahyeldi Dorong Masjid Jadi Pusat Aktivitas Positif Remaja
Pemprov Sumbar Menangkan Penghargaan 3 Kategori Masjid Percontohan Nasional 2024
Pemprov Sumbar Menangkan Penghargaan 3 Kategori Masjid Percontohan Nasional 2024
Gubernur Mahyeldi Bantu Bangun lagi Masjid yang Hancur Diterjang Longsor di Langgai Pessel
Gubernur Mahyeldi Bantu Bangun lagi Masjid yang Hancur Diterjang Longsor di Langgai Pessel
PT Semen Padang Jalin Kemitraan Lebih Erat dengan Kontraktor di Payakumbuh dan Limapuluh Kota
PT Semen Padang Jalin Kemitraan Lebih Erat dengan Kontraktor di Payakumbuh dan Limapuluh Kota