Berita Tanah Datar hari ini dan berita Sumbar hari ini: Pelanggar Protokol Kesehatan (Prokes) di Tanah Datar kembali membludak.
Batusangkar, Padangkita.com - Operasi Yustisi Penegakkan Hukum Terpadu (Gakumdu) Perda Nomor 6 tahun 2020 sempat longgar di Tanah Datar yang berdampak terhadap melonjaknya pelanggaran Protokol Kesehatan (Prokes) di daerah itu.
Setelah Operasi Yustisi kembali dimaksimalkan, puluhan warga Tanah Datar yang melanggar prokes terjaring razia yang digelar di depan Gedung Nasional Batusangkar, Rabu (11/2/2021).
Kasi Penegakan Perda Satpol PP Tanah Datar, Elfiardi mengatakan, saat razia itu, sebanyak 30 warga terjaring.
"Adanya jeda pelaksanaan Penegakan Perda AKB semenjak pergantian tahun, pelanggar Perda AKB meningkat di Tanah Datar," ujarnya, Jumat (12/2/2021).
Dalam razia yang digelar sejak pukul 08.00 WIB sampai 11.00 WIB, kata Elfiardi, para personel Satpol PP diterjunkan ke lapangan untuk menindak para pelanggar.
"Operasi perdana tahun ini sebanyak 30 orang terjaring razia," ungkapnya.
Puluhan pelanggar prokes itu, jelas Elfiardi, disanksi dengan kerja sosial dan para pelanggar selama disanksi memakai rompi bertuliskan Pelanggar Protokol Kesehatan.
"Seluruh pelanggar juga dicatat melalui aplikasi Sipedalda, di aplikasi itu juga tercatat para pelanggar lain di seluruh daerah di Sumbar," jelasnya.
Menurut Elfiardi, sejak Oprasi Yustisi tak digelar di akhir dan wal tahun, semakin banyak mayasrakat yang melanggar prokes.
"Jadi, belakangan ini termasuk di Tanah Datar masyarakat banyak yang lengah. Padahal, kondisi penyebaran Covid-19 terus terjadi. Kita bersama Polres kembali bergerak karena sesuai instruksi Kapolri agar kembali melakukan upaya pencegahan," imbuhnya.
Lalu, terkait adanya libur panjang akhir pekan, Elfiardi menegaskan akan fokus razia di objek wisata.
Baca juga: Orang Tua Tak Patuhi Prokes Saat Antar Anak ke Sekolah, Bupati Tanah Datar: Waspadai Klaster Sekolah
Sementara, hari ini, Jumat (12/2/2021), jelas Elfiardi, razia digelar di objek wisata Istano Pagaruayuang. "Sebanyak 25 personel diterjunkan ke lapangan, warga yang melanggar prokes juga akan disanksi membersihkan fasilitas umum," katanya. [zfk]
