Padang, Padangkita.com - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah menyebutkan, selama dua tahun pandemi Covid-19, imunisasi nyaris tidak berjalan di Sumbar.
"Maka sebab itu, muncul berbagai penyakit di antaranya polio, difteri, pertusis dan lainnya yang diakibatkan oleh tidak sempurnanya imunisasi," ujarnya kepada wartawan saat konferensi pers di Istana Gubernur Sumbar, Rabu (20/4/2022).
Untuk meningkatkan kembali capaian imunisasi di Sumbar, Pemerintah Provinsi Sumbar menggalakkan kembali program imunisasi melalui Bulan Imunisasi Anak Nasional dan Bulan Imunisasi Dunia pada April hingga Agustus 2022.
"Ini sudah mulai kita laksanakan di Padang, Padang Pariaman, Bukittinggi, Tanah Datar, dan ini akan kita lakukan terus," jelasnya.
Mahyeldi pun mengimbau masyarakat untuk menyukseskan program imunisasi ini.
"Mudah-mudahan dengan ini tidak terjadi lonjakan penyakit yang berkaitan dengan imunisasi," sebutnya.
Baca Juga: Belanja Non Covid-19 Capai Rp193,7 Triliun, Inilah Prioritas Belanja APBN Tahun 2023
Dia juga meminta Dinas Kesehatan Sumbar untuk berkoordinasi dengan Polri dan TNI untuk menyukseskan gerakan imunisasi ini. [fru]