Padang, Padangkita.com - Nama pamong senior Masril Payan kini diabadikan sebagai nama Perpustakaan Balai kota Aia Pacah, Kota Padang, Jumat (9/8/2024).
Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, meresmikan pemberian nama tersebut di Lantai I Balaikota Padang, yang dihadiri oleh anak dan keluarga besar Almarhum Masril Payan.
Andree Algamar menyatakan bahwa perpustakaan adalah ruang komunikasi non-verbal antara penulis dan pembaca dalam menyampaikan ide, gagasan, dan pandangan.
"Berdasarkan data yang diterbitkan Perpusnas RI, Tingkat Gemar Membaca (TGM) Kota Padang berada di peringkat kedelapan se-Indonesia, peringkat ini naik dibanding tahun 2022," ujarnya.
Masril Payan dikenal sebagai sosok pamong pekerja keras, administrator ulung, berintegritas, tegas, namun mudah akrab dengan banyak orang.
"Almarhum Masril Payan sangat teliti, perhatian dan concern terhadap administrasi, sosok yang mempunyai hobi membaca. Tentunya kita bangga bisa mengenang sejarah, sosok senior yang berjasa, kita ingin birokrasi yang berilmu dan membaca menjadi gaya hidup," tambah Andree.
Sementara itu, perwakilan keluarga, Budi Payan, mengungkapkan rasa bangga dan terharu atas penghargaan ini.
"Sosok yang mengutamakan pendidikan, mempunyai hobi membaca. Sosok yang sangat teliti dan hati-hati dalam hal administrasi. Peresmian bertepatan dengan rangkaian HJK dan HUT RI ini merupakan acara yang meriah," katanya.
Almarhum Masril Payan lahir di Nagari Cubadak, Kabupaten Pasaman pada 12 Agustus 1943 dan meninggal di Padang pada 23 Agustus 2007.
Baca Juga: Nama Besar Hasan Basri Durin Diabadikan di Gedung Bapenda Padang
Beliau adalah anak kelima dari pasangan Payan St. Bagindo dan Khadijah. Sepanjang masa tugasnya, beliau pernah menjabat sebagai Ketua DPRD dan Sekretaris Daerah Kabupaten Pasaman, serta Sekretaris Daerah Kota Padang selama 7 tahun (1996-2003) dan sempat menjadi Plt. Wali Kota Padang selama 8 Bulan. [*/hdp]