Padang, Padangkita.com – Nama Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah kembali dicatut oleh oknum tidak bertanggung jawab. Modusnya mirip dengan pencatutan nama Mahyeldi yang terjadi sebelum-sebelumnya.
Yakni, pelaku memakai nama Mahyeldi untuk melakukan penipuan dengan mengiming-imingi pemberian dana hibah kepada calon korban, melalui aplikasi WhatsApp.
"Ini sudah kesekian kalinya, modusnya hampir sama dengan pencatutan yang sebelumnya, yakni janji hibah," kata Kepala Biro Adpim Setdaprov Sumbar, Mursalim di Padang, Sabtu (18/5/2024).
Ia menyebut, saat ini Gubernur Mahyeldi sudah meluruskan informasi tersebut melalui postingan bantahan di akun instagram pribadinya @mahyeldisp. Mursalim berharap, postingan itu bisa cepat menyebar dan tidak ada masyarakat yang menjadi korban.
Jika dilihat sekilas profil nomor WhatsApp yang digunakan penipu tersebut terlihat seperti asli. Sebab, foto profilnya menggunakan foto Gubernur Mahyeldi, bahkan biodatanya sesuai dengan orang nomor satu di Sumbar tersebut.
Mengantisipasi adanya korban, Gubernur Mahyeldi pun membuat pengumuman klarifikasi melalui postingan di akun instagram pribadinya:
PENIPUAN!
IKO BUKAN NOMOR AMBO DAN PENIPU KO MENGATASNAMAKAN DIRI AMBO
Hebatnya penipu ini bisa tahu background dari si calon korban, mohon untuk segera dilaporkan saja no-nya via pengaturan di WA. Mohon untuk lebih berhati-hati bagi yang menerima Chat-Nya. Wassalam. Mohon bantu share.
Demikian postingan Mahyeldi yang disertai dengan tampilan layar nomor si penipu.
Baca juga: Imbauan Gubernur Mahyeldi soal Penipuan lewat WhatsApp Modus Dana Hibah Pemprov Sumbar
Mursalim menyebut, postingan dari akun instagram pribadi Gubernur tersebut langsung mendapatkan respons dari warganet. Bahkan, ada yang berkomentar sudah menerima pesan dari nomor penipu tersebut yang mengatasnamakan ‘Mahyeldi’.
[*/adpsb]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News