Padang, Padangkita.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dinanti-nanti di Kota Padang kembali harus diundur dari jadwal semula 19 Mei 2025.
Penundaan ini disebabkan oleh belum rampungnya masalah administrasi dari pemerintah pusat, menghambat pelaksanaan program yang bertujuan meningkatkan gizi anak sekolah.
Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yayasan Asmaul Kalimadang Parak Karakah, Doly Andhika, menjelaskan bahwa administrasi yang dimaksud adalah belum terbitnya virtual account dari Badan Gizi Nasional (BGN) untuk SPPG Parak Karakah dan SPPG lainnya, serta belum turunnya anggaran dari pusat.
"Kita masih menunggu virtual account dan anggaran dari pusat," jelas Doly, Selasa (20/5/2025).
Program MBG ini memang telah mengalami beberapa kali penundaan. Semula, pelaksanaannya direncanakan pada 5 Mei 2025. Namun, karena kendala administrasi, jadwal tersebut mundur ke 19 Mei 2025, dan kini harus tertunda lagi hingga waktu yang belum dapat dipastikan.
"Kita tidak dapat memastikan kapan, karena menunggu dari pusat, apalagi sebentar lagi libur sekolah," tambah Doly, menyiratkan ketidakpastian lebih lanjut terkait jadwal baru.
Sebagai informasi, SPPG Kubu Dalam, Parak Karakah, ditunjuk sebagai titik awal pelaksanaan MBG di Padang, sebelum program ini diperluas ke SPPG lain yang telah menyatakan kesiapannya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang, Yopi Krislova, menyatakan bahwa pihaknya telah siap mendukung program ini dengan menyuplai data anak sekolah yang menjadi target penerima bantuan gizi.
Ia sangat berharap program MBG dapat segera berjalan dan dinikmati oleh seluruh anak sekolah di Padang.
"Jika tidak dapat dilakukan dalam waktu dekat, mudah-mudahan dapat dilaksanakan di awal tahun ajaran baru," ucap Yopi Krislova.
Baca Juga: Pemko Padang Finalisasi Persiapan Program Makan Bergizi Gratis, Targetkan Dimulai 19 Mei 2025
Yopi menambahkan bahwa program MBG memiliki tujuan mulia untuk mencerdaskan anak bangsa. Menurutnya, inisiatif ini akan berperan penting dalam mengatasi masalah stunting dan melahirkan generasi penerus yang lebih sehat dan hebat di masa depan. [*/hdp]