Arosuka, Padangkita.com - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah Dt. Marajo menghadiri acara pengukuhan batagak gala Ryan Dahniel Dt Ampang Basa, Pangulu Suku Jambak, Nagari Talang, Kabupaten Solok, Sabtu (22/7/2023).
Dalam sambutannya Gubernur Mahyeldi menegaskan pemerintah mendukung segala upaya pelestarian nilai-nilai adat dan budaya di Sumbar.
"Hari ini kita hadir di sini sebagai cerminan bahwa pemerintah mendukung kelestarian adat budaya dan kearifan lokal di Sumbar," tegas Mahyeldi.
Ia menyebut, soal adat budaya Minangkabau tidak hanya diakui tingkat provinsi diakui, tetapi telah secara nasional, sebagaimana dituangkan dalam Undang-Undang No 17 Tahun 2022 tentang Provinsi Sumatra Barat.
Gubernur juga menjelaskan, pentingnya peran tokoh adat dalam menyukseskan pembangunan daerah. Ia menyebut, hal itu telah dilakukan saat pihaknya melakukan pembebasan lahan Tol Padang – Sicincin, dan berhasil.
"Semula progresnya sangat lambat, bahkan ada yang mengira itu tidak akan berhasil. Tapi akhirnya tuntas, berkat kolaborasi pemerintah dengan tokoh adat," ungkapnya.
Gubernur memahami, menyandang gelar adat (penghulu) tidaklah mudah, karena banyak hal yang mesti dijaga dan diperankan oleh seorang penyandang gelar adat. Mereka harus paham norma adat dan agama.
"Menjadi Datuak (Penghulu) itu tidak mudah, ada tanggung jawab besar yang diletakkan di pundaknya, baik terhadap anak kemenakan, kaum hingga masyarakat," kata Mahyeldi.
Di akhir sambutannya, Gubernur Mahyeldi menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan acara yang berlangsung dengan aman dan lancar. Kemudian, ia juga mengucapkan selamat kepada Ryan Dahniel yang telah dikukuhkan menyandang gelar Datuak Ampang Basa.
Baca juga: Ini Progres Terbaru Jalan Tol Padang-Pekanbaru Seksi Bangkinang-Pangkalan
“Selamat mengemban amanah kepada Datuak Ampang Basa, Pangulu kaum Suku Jambak yang baru saja dikukuhkan. Semoga dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya, Amin," kata Mahyeldi. [*/adpsb]
