Mahyeldi Sebut Surau Ansharullah Satu-satunya Musala Bertiang Miring di Dunia

Mahyeldi Sebut Surau Ansharullah Satu-satunya Musala Bertiang Miring di Dunia

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah ketika meresmikan Surau Ansharullah di Kompleks Gubernuran Sumbar. [Foto: Dok. Biro Adpim Sumbar]

Padang, Padangkita.com - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah meresmikan Surau Ansharullah di Kompleks Istana Gubernur Sumbar yang kini berdaya tampung sekitar 200 jemaah, Senin (9/10/2023).

Sebelumnya, surau tersebut telah dilakukan pengembangan fasilitas. Surau yang telah dikembangkan ini disiapkan untuk melayani semakin banyaknya masyarakat yang memanfaatkan waktu selepas jadwal salat, untuk bertemu dan beraudiensi dengan Gubernur.

"Jika sedang berkegiatan di Kompleks Istana Gubernur, kita memang membiasakan salat lima waktu di musala Istana. Sebab, selepas salat itu, cukup lapang waktu untuk bertemu masyarakat yang tiba-tiba ingin berdiskusi atau beraudiensi. Oleh karena itu, dengan fasilitas musala yang lebih baik, tentu masyarakat kita akan lebih nyaman," kata Gubernur Mahyeldi usai peresmian Surau Ansharullah.

Penamaan Surau Ansharullah sendiri, kata Mahyeldi, memiliki arti 'para penolong agama Allah'. Penamaan ini dipilih sebagai bentuk ungkapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu kelancaran pembangunan surau tersebut, termasuk Wagub Sumbar, Sekda, para Asisten, hingga para kepala Dinas beserta jajaran.

"Pembangunan Surau Ansharullah adalah hasil dari pemugaran musala sebelumnya, yang berdaya tampung sekitar 100 jemaah. Sementara dengan bangunan baru ini, daya tampung meningkat hingga 200 jemaah. Selain untuk memfasilitasi masyarakat yang hendak bertamu, perluasan daya tampung juga bertujuan agar saat ada kegiatan di Auditorium Gubernuran, seluruh peserta kegiatan bisa salat berjemaah," ungkap Mahyeldi.

Sebelumnya, kata dia, bangunan musala yang lama juga merupakan bangunan baru dari bekas musala lama yang runtuh saat gempa bumi 30 September 2009. Namun, daya tampung yang kecil menyebabkan Pemprov Sumbar di bawah koordinasi Biro Umum Setdaprov Sumbar kembali memugar atau membangun ulang musala tersebut, hingga berwujud Surau Ansharullah dengan kapasitas dan daya tampung yang lebih representatif.

"Salah satu keunikan surau ini adalah tiangnya yang miring. Konstruksi ini mengikuti model bangunan Rumah Gadang. Mungkin ini satu-satunya musala di dunia dengan tiang yang miring," kata Mahyeldi.

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy mengungkapkan, bahwa bangunan musala baru di Kompleks Istana Gubernur Sumbar memang terasa jauh lebih nyaman. Terlebih, musala dibangun dengan nuansa warna putih dan abu-abu, dan dikelilingi pepohonan serta taman bunga.

"Saya berharap ASN dan non-ASN yang bertugas di lingkungan Istana Gubernuran, dapat melaksanakan ibadah salat tepat waktu di Surau kita ini, karena disiplin dalam ibadah itu akan memupuk karakter dan akhlak kita untuk menjadi pelayan masyarakat yang lebih baik," kata Audy.

Baca juga: Resmikan Surau Gadang Aru, Mahyeldi Tegaskan Pentingnya Semangat Kembali ke Surau

Sementara itu Kepala Biro Umum Setda Provinsi Sumbar Syefdinon menyampaikan, bangunan surau yang baru di Istana Gubernur Sumbar memang memiliki kapasitas daya tampung yang lebih besar.

"Sekarang sudah lebih luas dan nyaman. Oleh karena itu, mari sama-sama kita ramaikan," kata dia. [*/adpsb]

Baca berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Ribuan Warga Sumbar Gelar Aksi Solidaritas untuk Palestina, Donasi Terkumpul Rp1,5 Miliar lebih
Ribuan Warga Sumbar Gelar Aksi Solidaritas untuk Palestina, Donasi Terkumpul Rp1,5 Miliar lebih
Persiapan Pembangunan 9 Sabo Dam di Gunung Marapi hampir Rampung, Butuh Dana Rp225 Miliar
Persiapan Pembangunan 9 Sabo Dam di Gunung Marapi hampir Rampung, Butuh Dana Rp225 Miliar
Menteri PU Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat yang akan Dibangun di Solok, Telan Dana Rp76 Miliar
Menteri PU Tinjau Lokasi Sekolah Rakyat yang akan Dibangun di Solok, Telan Dana Rp76 Miliar
Rp296,5 Miliar Disiapkan Perbaiki Jalan Aie Dingin, Lahan Diminta segera Dibebaskan
Rp296,5 Miliar Disiapkan Perbaiki Jalan Aie Dingin, Lahan Diminta segera Dibebaskan
Tak Hanya Flyover, Ini 5 Proyek Infrastruktur yang Diusulkan Gubernur Mahyeldi ke Menteri PU
Tak Hanya Flyover, Ini 5 Proyek Infrastruktur yang Diusulkan Gubernur Mahyeldi ke Menteri PU
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Resmi Dimulai, Konstruksi Tahan Gempa Bersertifikasi
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Resmi Dimulai, Konstruksi Tahan Gempa Bersertifikasi