Lubuk Basung, Padangkita.com - Tanah longsor yang menimpa Nagari Tanjung Sani, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam membuat akses jalan salingka Danau Maninjau terputus, Sabtu (18/12/2021).
Bahkan, longsor yang terjadi di empat titik itu juga menimpa tiga rumah warga.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, M. Lutfi mengatakan, longsor di empat titik itu terjadi pada Sabtu (18/12/2021) dini hari.
"Dari empat titik longsor itu, satu titik di Jorong Pangka Tanjuang, longsor yang terhadi sepanjang 50 meter, dan tinggi diperkirakan 3-4 meter," ujar Lutfi melalui keterangan tertulisnya, Minggu (19/12/22021).
Sementara, tiga lokasi lainnya, kata Lutfi, longsor terjadi sepanjang 30-40 meter, dengan ketinggian mencapai 4-5 meter.
"Juga banyak fasilitas umum yang terdampak, seperti jembatan dan jalan," ungkapnya.
Sementara itu, Camat Tanjung Raya, Handria Asmi menjelaskan, longsor yang terjadi di Jorong Pangka Tanjuang terjadi dini hari, sekitar pukul 03.00 WIB, di Jorong Muko Jalan sekitar 09.00 WIB-10.00 WIB.
“Di Muko Jalan satu titik sudah diupayakan pembersihan untuk membuka jalan, bahkan sudah bisa dilewati. Namun, terjadi lagi longsor susulan, sehingga jalan kembali tertimbun,” ujarnya.
Baca juga: BKSDA Agam Imbau Warga Agar Perhatikan Daerah Rawan Longsor Sebelum Menebang Pohon di Hutan
Akibat longsor di empat titik itu, kata Handria, akses jalan salingka Danau Maninjau terputus. [*/zfk]