Medan, Padangkita.com – PT Hutama Karya (Persero) telah mulai membangun penataan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Super Prioritas Danau Toba. Dengan Rp161 miliar, Hutama Karya membangun sejumlah sarana pariwisata yang ditarget selesai September 2023.
Untuk mendukung hal itu, saat ini anak perusahaan Hutama Karya, yakni PT Hutama Marga Waskita (Hamawas) juga sedang menuntaskan jalan tol menuju Danau Toba.
Direktur Utama Hamawas, Dindin Solakhuddin menjelaskan untuk menuju ke Danau Toba tersebut, pihaknya tengah menggarap Jalan Tol Kuala Tanjung–Tebing Tinggi–Parapat dengan total panjang sekitar 103 km.
Jalan tol yang menjadi bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) ini terbagi menjadi 4 seksi dan 1 junction.
Yakni, Seksi 1 Tebing Tinggi-Inderapura 20,4 km, Seksi 2 Inderapura–Kuala Tanjung 18,05 km, Seksi 3 Tebing Tinggi–Serbelawan 30 km, Seksi 4 Serbelawan–Pematang Siantar 28 km, dan junction Tebing Tinggi 7 km.
“Progres konstruksi ruas tol Kuala Tanjung–Tebing Tinggi-Parapat per September 2022, untuk seksi 1 Tebing Tinggi-Inderapura sudah mencapai 93%, seksi 2 Inderapura–Kuala Tanjung mencapai 70,8%, seksi 3 Tebing Tinggi–Serbelawan mencapai 62,6%, Seksi 4 Serbelawan–Pematang Siantar mencapai 55,3%, dan junction Tebing Tinggi mencapai 60,9%,” jelasnya.
Kehadiran JTTS ini dapat mempersingkat waktu tempuh pengendara dari Kota Medan menuju Kawasan Wisata Danau Toba atau sebaliknya dari 4 jam menjadi hanya 2 jam saja.
Selain itu, jalan tol ini juga menghubungkan beberapa kota dan kabupaten di Sumatra Utara (Sumut), yakni Kota Tebing Tinggi, Kabupaten Batu Bara, Kabupaten Simalungun, Kota Pematang Siantar, dan Kabupaten Toba Samosir.
Kemudian, Jalan Tol Kuala Tanjung–Tebing Tinggi-Parapat secara umum menjadi pendukung pertumbuhan ekonomi di Sumatra Utara (Sumut). [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News