Padang, Padangkita.com - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah melepas secara resmi dua pelajar utusan Sumbar yang akan bergabung dengan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional, Jumat (8/7/2022).
Kedua pelajar tersebut adalah Faiha 'Athahillah, siswi kelas 10 SMAN 1 Solok Selatan (Solsel) dan M. Faiz Assidiki, siswa kelas 10 SMAN 1 Harau, Kabupaten Limapuluh Kota. Mereka akan bergabung dengan Paskibraka dalam peringatan Detik-Detik Proklamasi 17 Agustus tahun 2022 di Istana Negara.
Saat melepas kedua utusan Sumbar di Istana Kompleks Gubernuran, Jl. Sudirman, Padang, Gubernur Mahyeldi didampingi Kadispora Sumbar Dedy Diantolani, OPD terkait dari daerah masing-masing, serta Kepala Sekolah kedua siswa.
Kepada kedua utusan Sumbar, Faiz dan Faiha, Gubernur Mahyeldi berpesan agar memberikan kemampuan terbaik, dan berlatih dengan maksimal. Selain itu, Mahyeldi juga meminta keduanya menjalin silaturahmi dengan seluruh anggota Paskibraka dari seluruh provinsi, pelatih, dan semua pihak yang terlibat.
"Jadikan ini sebagai momen silaturahmi karena Ananda berdua akan bertemu dengan banyak orang dari berbagai daerah. Ananda juga membawa nama Sumbar. Kalau sukses, maka sukseslah semua, tak hanya orangtua dan teman yang bangga, tapi semua orang Sumbar," ungkap Gubernur Mahyeldi.
Pada kesempatan itu, Gubernur Mahyeldi berharap, ke depan pembekalan untuk persiapan Paskibraka dimulai sedari dini secara berjenjang, dari tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga sekolah lanjutan atas. Pembekalan, kata Mahyeldi, harus diberikan dengan standar baku yang berlaku.
"Ini soal penanaman nilai untuk siswa, tentang bela negara, cinta tanah air, Pancasila, dan lainnya. Jadi, bukan hanya soal mengirim siswa atau tidak," tambah Mahyeldi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumbar Dedy Diantolani menjelaskan, dua siswa yang terpilih untuk bergabung dengan Paskibraka nasional, merupakan hasil seleksi ketat tingkat provinsi yang berlangsung pada 9 hingga 13 Mei lalu.
Peserta seleksi berjumlah 100 orang, terdiri dari 50 putra dan 50 putri, dari 18 kabupaten dan kota, minus Kepulauan Mentawai. Selain memilih dua orang untuk Paskibraka tingkat nasional, dalam seleksi juga dipilih 54 orang Paskibra tingkat provinsi.
Baca juga: Sukses Jalankan Tugas pada Upacara HUT ke-76 RI, Gubernur Harapkan Paskibra Jadi Teladan
"Siswa yang terpilih untuk tingkat nasional ini akan masuk pemusatan pelatihan tanggal 15 Juli hingga 26 Agustus dengan didampingi dari Dispora Kabupaten dan Dispora Provinsi. Sedangkan yang 54 orang masuk pelatihan 1 hingga 19 Agustus," jelas Dedy. [*/pkt]