Padang, Padangkita.com - Angka Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) di Kota Padang sepanjang tahun 2020 menurun 2,15 persen jika dibandingkan tahun 2019. Namun, untuk angka kerugian akibat Lakalantas meningkat.
Data dari Unit Laka Lantas Kepolisian Resor Kota (Polresta) Padang mencatat sebanyak 572 kasus Lakalantas terjadi tahun 2020.
Sementara, untuk angka Lakalantas tahun 2019 terjadi sebanyak 742 kasus.
Dalam data itu, dirincikan bahwa tahun 2020, angka kecelakaan yang bisa diselesaikan mencapai 520 kasus dengan tunggakan tersisa sebanyak 59 kasus.
Lalu, korban meninggal dunia dalam kasus Lakalantas itu sebanyak 48 orang, luka berat 60 orang dan luka ringan 734 orang.
Sementara, untuk kerugian materil akibat Lakalantas di Kota Padang tahun 2020 senilai Rp1.225.080.000.
Kemudian, untuk tahun 2019, angka kecelakaan yang bisa diselesaikan mencapai 627 kasus dengan tunggakan tersisa sebesar 115 kasus.
Korban meninggal dunia tercatat sebanyak 65 orang, luka berat 72 orang dan luka ringan 1.079 orang dengan kerugian materil senilai Rp991.650.000.
Kepala Unit (Kanit) Lakalantas Polresta Padang, Ipda Arisman mengatakan, data untuk tahun 2020 itu baru sampai Bulan November.
Sementara, data untuk Bulan Desember akan direkap awal Januari 2021. "Data ini baru sampai November, nanti data untuk Desember akan direkap awal Januari, setelah itu baru kita hitung jumlah keseluruahan," ujarnya kepada Padangkita.com, Selsa (22/12/2020).
Menurut Arisman, angka Lakalantas didominasi sepeda motor. Namun, ia tidak merincikan jumlah kasus untuk Lakalantas kendaraan roda dua tersebut.
Baca juga: Tabrak Mobil Mogok di Pinggir Jalan, 2 Warga Dadok Tunggul Hitam Padang Dilarikan ke M Djamil
"Kami minta masyarakat berhati-hati dalam berkendara. Sebelum berkendara agar memeriksa keadaan kendaraan dan kondisi pengendara, termasuk kelengkapan kendaraan," katanya. [ad/zfk]