Padang, Padangkita.com — Sebagai garda terdepan dalam penanggulangan bencana, Kelompok Siaga Bencana (KSB) Kelurahan Tarantang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, terus meningkatkan kesiapsiagaan. KSB berupaya menjadi pihak pertama yang bersentuhan dengan korban saat bencana terjadi di wilayahnya.
Wakil Ketua KSB Kelurahan Tarantang, Ca Marleni, mengungkapkan bahwa di kelurahannya terdapat 20 anggota aktif yang siap sedia diterjunkan setiap saat bencana melanda.
Anggota KSB disebutnya bergerak cepat membantu korban dengan melakukan evakuasi ke tempat yang lebih aman, seperti musala, dataran lebih tinggi, atau fasilitas umum yang bisa difungsikan sebagai pusat pengungsian.
Mereka juga melakukan mitigasi bencana dengan mengingatkan masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi bencana, termasuk bencana susulan.
"Kelurahan Tarantang cukup rawan banjir bandang, tanah longsor, dan gempa bumi," kata Ca Marleni saat diwawancarai seusai Pengukuhan Forum Kelompok Siaga Bencana Kota Padang di Gedung Bagindo Aziz Chan Youth Center, Selasa, (19/8/2025).
Menurut Ca Marleni, saat menghadapi bencana, anggota KSB Kelurahan Tarantang tidak hanya mengevakuasi korban, tetapi juga membantu memenuhi kebutuhan darurat.
"Kesiapsiagaan ini penting karena Tarantang merupakan daerah dengan risiko bencana tinggi. Peran KSB sangat vital untuk memberikan perlindungan dan rasa aman bagi masyarakat," ujarnya.
Sebagai komunitas sosial yang bergerak di bidang kebencanaan, ia menambahkan bahwa koordinasi dengan pihak-pihak terkait juga menjadi hal yang tak kalah penting agar penanganan pascabencana dapat berjalan cepat dan tepat.
Baca Juga: Wali Kota Fadly Amran Kukuhkan FKSB, Ajak Warga Padang Lebih Siap Hadapi Bencana
"KSB hadir agar warga merasa terlindungi. Kami berkoordinasi, bergerak cepat, dan memastikan keselamatan masyarakat adalah prioritas utama," tutup Ca Marleni. [*/hdp]