Kota Pariaman Usulkan Pengangkatan 67 Tenaga PPPK

Kota Pariaman Usulkan Pengangkatan 67 Tenaga PPPK

Rapat Koordinasi Pemetaan Kebutuhan Tenaga Kesehatan, dalam rangka Pemenuhan Tenaga Kesehatan melalui Pengadaan PPPK Tahun 2022, yang digelar secara virtual. [Foto: Ist]

Pariaman, Padangkita.com - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), memprioritaskan rekrutmen tahun 2022 untuk pegawai honorer setara PNS, atau Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bagi tenaga kesehatan (nakes).

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan Kemenkes Arianti Anaya, dalam Rapat Koordinasi Pemetaan Kebutuhan Tenaga Kesehatan, dalam rangka Pemenuhan Tenaga Kesehatan melalui Pengadaan PPPK Tahun 2022, yang digelar secara virtual.

Rapat ini juga diikuti oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Pariaman Irma Dawani, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman Nazifah, dan Kepala Bagian Organisasi Kota Pariaman Lia Lestari.

Menurut Arianti Anaya, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sudah melakukan pendataan melalui sistem perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan, bahwa kekurangan tenaga kesehatan saat ini mencapai 114.402 orang.

“Jika data ini dilihat, maka ada gap sebanyak 98.847 orang yang sudah ada di faskes sebagai non-ASN, tapi melebihi data informasi kebutuhan yang ada di Kemenkes”, ujar Arianti Anaya.

Arianti menuturkan, bahwa metode perhitungan yang digunakan untuk memperoleh data kekurangan tenaga kesehatan adalah Standar Ketenagaan Minimal (SKM), yang mengacu pada Permenkes Nomor 43 Tahun 2019 tentang Puskesmas dan Permenkes Nomor 56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan RS.

Menanggapi hal tersebut Kepala BKPSDM Kota Pariaman Irma Dawani, yang didampingi oleh Kepala Dinkes Kota Pariaman Nazifah mengatakan saat diwawancarai oleh Tim Peliput MCP Selasa (19/4) di Ruang Rapat Walikota, bahwa untuk tahun 2022 ini pemerintah hanya membuka rekrutmen PPPK, dan salah satu formasi yang dibutuhkan adalah tenaga kesehatan.

“Untuk Kota Pariaman, sesuai dengan usulan yang telah disampaikan pada bulan November tahun 2021 lalu, ada 67 orang tenaga PPPK yang telah diusulkan untuk diangkat, mereka terdiri dari 24 orang dari tenaga kesehatan dan 43 orang dari tenaga pengawas pertanian”, ungkap Irma Dawani.

“Kita belum tahu apakah formasi yang kita usulkan tersebut bisa dilaksanakan atau ditunda terlebih dahulu. Semua itu tergantung dari keputusan pimpinan dan juga dari bagian keuangan, apakah ada anggaran dana buat mereka. Seandainya dana tersebut belum ada dengan apa kita akan gaji mereka di tahun 2023 nanti”, jelas Irma Dawani.

Baca Juga: Genius Umar Lantik Adi Junaidi Jadi Kadis Dukcapil Kota Pariaman

Lebih lanjut Irma Dawani menjelaskan, “Intinya kita menunggu dari keuangan apakah ada dana untuk kita terima PPPK di tahun 2022 atau tidak, jika ada kita akan laksanakan jika tidak kita akan tunda terlebih dahulu”. [*/isr]

Baca Juga

Jefri Warga Kota Pariaman Berjalan Kaki ke Makkah untuk Umrah dan Bertemu Raja Salman
Jefri Warga Kota Pariaman Berjalan Kaki ke Makkah untuk Umrah dan Bertemu Raja Salman
Sambut Perantau IKNAMAS, Yota Balad Ajak Berwisata Menikmati Pariaman Barayo 2025
Sambut Perantau IKNAMAS, Yota Balad Ajak Berwisata Menikmati Pariaman Barayo 2025
Wali Kota Yota Balad Semangati Petugas Pos Pengamanan Pariaman Barayo 2025
Wali Kota Yota Balad Semangati Petugas Pos Pengamanan Pariaman Barayo 2025
Pariaman Barayo 2025 Dimulai, Ini 11 Objek Wisata Andalan Kota Pariaman yang Bisa Dikunjungi
Pariaman Barayo 2025 Dimulai, Ini 11 Objek Wisata Andalan Kota Pariaman yang Bisa Dikunjungi
4 Pos Pengamanan - Pelayanan Didirikan, 11 Objek Wisata di Kota Pariaman Siap Sambut Wisatawan
4 Pos Pengamanan - Pelayanan Didirikan, 11 Objek Wisata di Kota Pariaman Siap Sambut Wisatawan
Jalan Berlubang Menuju Destinasi Wisata Pariaman Ditimbun, segera Ditinggikan - Diaspal
Jalan Berlubang Menuju Destinasi Wisata Pariaman Ditimbun, segera Ditinggikan - Diaspal