Berita Pariaman hari ini dan berita Sumbar hari ini: Meskipun Pandemi, pertumbuhan ekonomi Kota Pariaman mencapai +2,6 persen
Pariaman, Padangkita.com- Meskipun tengah dilanda Pandemi, Kota Pariaman saat ini menjadi Sentra Perdagangan Baru di Sumbar, hal ini tidak terlepas dari laju pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Disaat hampir semua daerah mengalami minus laju pertumbuhan ekonominya akibat Pandemi Covid, namun pertumbuhan ekonomi Kota Pariaman +2,6 persen.
"Ini menjadi penyemangat bagi kami untuk memajukan Pariaman sebagai Kota perdagangan dan jasa di Sumbar," terang Wali Kota Pariaman Genius Umar, Jum'at (14/5/2021).
Hal ini juga menarik salah satu BUMN, tepatnya PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) untuk membuka usaha perdagangannya di Kota Pariaman.
Tidak tanggung-tanggung, salah seorang Komisarisnya, Kapitra Ampera langsung datang ke Kota Pariaman.
"PPI sebagai salah satu BUMN yang bergerak di bidang perdagangan dalam negeri dan perdagangan internasional, telah menunjukkan eksistensinya dengan baik sejak tahun 2003," ungkapnya.
Genius Umar yang mendampingi Komisaris Independen PPI Kapitra Ampera, yang juga putra asli pariaman sangat bersemangat untuk menghadirkan PPI di Kota Pariaman.
PT PPI nantinya akan menggunakan Pasar Produksi Terminal Jati, yang akan menjadi sentra pupuk dan komoditi lainnya.
Nantinya Pasar Produksi Jati akan menjadi sentra perdagangan bagi daerah lainya di sekitar Kota Pariaman, untuk mendapatkan barang-barang kebutuhan tersebut.
"Kita harus berfikir global untuk mewujudkan Kota Pariaman lebih maju ke depannya, dan kerja sama dengan PPI ini sangat sejalan dengan visi kami dalam RPJMD Kota Pariaman 2018-2023 yaitu Pariaman Kota Wisata, Perdagangan, Jasa Yang Religius Dan Berbudaya,” jelasnya.
Kapitra Ampera yang biasa disapa Uda oleh Genius Umar ini, mendukung penuh agar Kota Pariaman menjadi tempat distribusi dari PPI.
Pasar Produksi Jati nantinya akan dijadikan gudang dan distributor untuk produk yang dikeluarkan oleh PPI.
Kapitra Ampera mengatakan, akan mendukung penuh keinginan dari pak Walikota Pariaman, untuk mewujudkan kemajuan Kota Pariaman ke depan.
"Beliau benar-benar pemimpin yang memikirkan daerahnya, bagaimana tidak, disaat orang libur dalam suasana lebaran, beliau mengundang kami untuk mempresentasikan PPI di Kota Pariaman," ujarnya.
Kapitra juga menuturkan tidak banyak Kepala Daerah yang cepat tanggap dan membaca peluang dalam memajukan daerah.
Salah satunya Wako Pariaman ini, yang mempunyai banyak koneksi dipusat sehingga banyak program pusat yang ditarik kedaerahnya.
"Kota Pariaman juga menggratiskan pemakaian Pasar produksi Jati selama satu tahun untuk PPI, dan kita akan bergerak cepat, dimana mulai selasa (17/5/2021), kita mendrop 1 ton pupuk dan komoditi lainya yang ada di PPI Padang, untuk dikirim ke Kota Pariaman," jelasnya.
Dalam Presentasi PPI ini, dijelaskan oleh Kepala Cabang PPI Padang, Silimayuni yang memaparkan tentang PPI di hadapan Komisaris PPI, Walikota Pariaman dan stakeholder yang terlibat.
PT PPI, sebagai salah satu perusahaan milik pemerintah yang bergerak dalam usaha perdagangan, telah menunjukan eksistensinnya dengan baik.
Berdiri sejak tahun 2003, PT PPI berkembang menjadi perusahaan besar dengan jumlah cabang yang tersebar di seluruh Indonesia di 32 kantor cabang dan lebih dari 12.000 kios atau outlet.
Visi Pemko adalah untuk menjadi perusahaan dagang terpercaya dan terkemuka serta mempunyai akses sumber dan jaringan pemasaran di dalam dan luar negeri.
Baca juga: Potret Pelaksanaan Salat Idulfitri di Halaman Balai Kota Pariaman
“Hal ini telah kita buktikan dengan kerja kita selama ini, dalam menjadi pemasok dan distributor produk perdagangan kita, baik secara nasional maupun internasional,” jelas Yuni sapaan akrab Kacab PPI Padang ini. [*/rna]