Padangkita.com - Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Iskandar Zulkarnain meninggal dunia, Minggu (2/7/2017) dalam masa pengobatan di RS MMC Jakarta. Jenazahnya bakal dibawa ke kampung halaman di Pasaman, Sumatera Barat, besok pagi.
"Inna illahi wa inna ilaihi rajiun. Perkenankan saya menyampaikan berita duka dari MMC, bahwa Bapak Iskandar Zulkarnain, Kepala LIPI baru saja (2 Juli 2017, pukul 16.00 WIB) meninggal dunia. Kami yang berduka-Keluarga Besar LIPI," tulis Kepala Bagian Humas Biro Kerja Sama, Hukum, dan Humas LIPI, Isrard.
Dijelaskan Isrard, jenazah Iskandar disemayamkan di Masjid Baitul Hikmah LIPI, jalan Gatot Subroto, Jakarta.
Selanjutnya, Senin (3/7/2017), sekira pukul 07.00 WIB, akan dilaksanakan upacara pelepasan di LIPI Auditorium Utama LIPI Jakarta.
Kemudian, setelah upacara pelepasan, jenazah akan dibawa ke Pasaman, Sumbar dan akan dimakamkan di Pasaman.
Dilansir dari laman Lipi.go.id, Iskandar Zulkarnain merupakan Profesor riset yang lahir di Cirebon, pada 14 April 1959. Kendati demikian, Iskandar merupakan putra Minangkabau, persisnya berasal dari Pasaman.
Sejak 17 Oktober 2014, Iskandar diangkat menjadi Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang merupakan lembaga riset terbesar di Indonesia.
Iskandar meraih pendidikan Strata 1 pada Fakultas Geologi, Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1985 dan menyelesaikan Ph.D program dengan gelar Doktor reralium naturalium (Dr. Rer.nat) dari the Johannes Gutenberg Universitaet, Jerman.
Iskandar bergabung menjadi peneliti sejak tahun 1985 dan melakukan penelitian tentang geokimia batuan lebih dari 20 tahun.
Gelar professor riset di bidang geologi dan geofisika telah diraihnya pada 21 Agustus 2013. Sebelumnya, Iskandar menjadi Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi tahun 2006-2011 dan diamanahkan menjadi Deputi Bidang Ilmu Kebumian LIPI tahun 2011-2014.