Padang, Padangkita.com – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar) memperbarui data perkembangan kasus Covid-19, sore (16/6/2020) tadi.
Dilaporkan, ada enam orang warga Sumbar lagi positif Covid-19, sehingga totalnya menjadi 687 orang. Mereka berasal dari Kota Padang (4 orang) dan Kabupaten Padang Pariaman (2 orang).
Warga yang sembuh dari Covid-19 juga bertambah sebanyak 36 orang, sehingga totalnya menjadi 459 atau 66,81 persen. Kasus kematian tercatat tetap 30 orang atau 4,37 persen, karena tak ada tambahan hari ini.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal menyebutkan, tambahan positif Covid-19 hari ini setelah pemeriksaan 1.538 spesimen oleh tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso.
Dikatakan Jasman, warga Sumbar yang dirawat di berbagai rumah sakit berjumlah sebanyak 96 orang atau 13,97 persen, sedangkan warga yang diisolasi di berbagai fasilitas sebanyak 102 orang atau 14,85 persen.
Baca juga: Update Covid-19 Sumbar: Positif Bertambah 6 Jadi 687 Orang, Sembuh Bertambah 38 Jadi 461 orang
Berikut rincian 6 warga Sumbar yang dinyakan positif Covid-19 hari ini:
Kota Padang
1. Wanita, 24 tahun, warga Gates, pekerjaan karyawan toko, terinfeksi karena bekerja di Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.
2. Wanita, 32 tahun, warga Parak Karakah, pekerjaan karyawan hotel, terinfeksi karena kontak di Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.
3. Pria, 56 tahun, warga Kuranji, pekerjaan swasta, tidak ada riwayat kontak dan riwayat perjalanan, penanganan dirawat di RSUP M. Djamil.
4. Pria, 53 tahun, warga Kampuang Jao, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, penanganan isolasi mandiri sementara.
Kabupaten Padang Pariaman
1. Pria, 29 tahun, warga Kasang, pekerjaan marketing hotel, diduga terpapar saat bekerja, penanganan isolasi mandiri sementara.
2. Wanita, 48 tahun, warga Pasar Usang, pekerjaan guru, tidak ada riwayat kontak dan riwayat perjalanan, penanganan isolasi mandiri sementara.
Sedangkan 36 pasien yang sembuh rinciannya adalah sebagai berikut:
1. Pria, 15 tahun, warga IV Koto, status pelajar, terinfeksi karena sebagai santri temboro, pasien RSUD Sungai Dareh.
2. Pria, 36 tahun, warga Pulau Punjung, pekerjaan wiraswasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasj, pasien RSUD. Sungai Dareh.
3. Pria, 41 tahun, warga Pulau Punjung, pekerjaan petani, terinfeksi setelah pulang dari Makassar, pasien RSUD Sungai Dareh.
4. Pria, 41 tahun, WNA Irlandia, pekerjaan swasta, diduga terpapar dari riwayat perjalanan, pasien RS Semen Padang Hospital.
5. Pria, 73 tahun, warga Parak Gadang, pekerjaan wiraswasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RS Semen Padang Hospital.
6. Pria, 62 tahun, warga Nunang Kota Payakumbuh, pekerjaan karyawan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RS Semen Padang Hospital.
7. Pria, 42 tahun, warga Mato Aia Kota Padang, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RS Semen Padang Hospital.
8. Wanita, 49 tahun, warga Jati Baru, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RS Semen Padang Hospital.
9. Pria, 42 tahun, warga Dadok Tunggul Hitam, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, pasien RS Semen Padang Hospital.
10. Wanita, 21 tahun, warga Balakang Olo, terinfeksi kafena sebagai pedagang Pasar Raya, pasien karantina BPP Padang.
11. Wanita, 47 tahun, warga Kurao Pagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.
12. Pria, 48 tahun, warga Lubuk Minturun, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan pedagang Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.
13. Wanita, 51 tahun, warga Pasa Gadang, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan pedagang Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.
14. Wanita, 27 tahun, warga Pada Gadang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.
15. Bayi (perempuan), 4 bulan, warga Kalumbuak, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.
16. Wanita, 56 tahun, warga Purus, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.
17. Pria, 40 tahun, warga Surau Gadang, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang Pasar Raya, pasien RSUD Rasidin Padang.
18. Pria, 29 tahun, warga Kuranji, pekerjaan swasta, belum diketahui karena tidak ada riwayat kontak dan perjalanan (laporan RS), pasien RSUD Rasidin Padang.
19. Wanita, 30 tahun, warga Kalumbuk, pekerjaan IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.
20. Wanita, 61 tahun, warga Purus, pekerjaan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin Padang.
21. Wanita, 37 tahun, warga Purus, pekerjaan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan.
22. Wanita, 28 tahun, warga Rimbo Kaluang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan.
23. Wanita, 42 tahun, warga Indarung, pekerjaan IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan.
24. Pria, 13 tahun, warga Indarung, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan.
25. Pria, 37 tahun, warga Pisang, Polri, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina Balai Diklat Keagamaan.
26. Wanita, 11 tahun, warga Kuranji, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina BPSDM.
27. Wanita, 14 tahun, warga Kuranji, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina BPSDM.
28. Wanita, 53 tahuh, warga Kuranji, pekerjaan IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina BPSDM.
29. Pria, 18 tahun, warga Kuranji, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina BPSDM.
30. Wanita, 43 tahun, warga Bandar Buat, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena sebagai pedagang pasar Bandar Buat, pasien karantina BPSDM.
31. Wanita, 39 tahun, warga Padang Pasir, pekerjaan dosen, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Padang.
32. Pria, 73 tahun, warga Padang Pasir, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Padang.
33. Wanita, 69 tahun, warga Padang Pasir, Pensiunan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Padang.
34. Balita, 2 tahun, warga Piai Tangah, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Dinkes Padang.
35. Wanita, 28 tahun, warga Air Tawar, pegawai bank, terinfeksi diduga terpapar dari tempat kerja, pasien Dinkes Padang.
36. Pria, 33 tahun, warga Limau Manis, pekerjaan buruh, belum diketahui karena tidak ada riwayat kontak dan perjalanan (laporan RS), pasien RSUP M. Djamil Padang.
Warga Sumbar dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 9.413 orang. Proses pemantauan 157 orang, dengan rincian karantina Pemda 6 orang dan 151 orang isolasi mandiri. Selesai pemantauan 9.256 orang.
Sedangkan warga yang berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 1246 orang. Masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil laboratorium 37 orang. Dinyatakan negatif, pulang dan sehat 1.209 orang. [mfz]