Jokowi: Musik Harus Dijaga Keberadaannya

Jokowi: Musik Harus Dijaga Keberadaannya

Penampilan Komposisi Musik Niti Maligai dari FIB Universitas Jambi. (Foto : Muhammad Fadhli)

Image Attachment

Penampilan Komposisi Musik Niti Maligai dari FIB Universitas Jambi. (Foto : Muhammad Fadhli)

Padangkita.com – Memperingati Hari Musik Nasional yang bertepatan dengan tanggal 9 Maret, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui akun Twitter menyampaikan ucapan Selamat Hari Musik Nasional.

Dalam bagian lain tweet-nya, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa rentang musik Nasional dari Sabang-Merauke mencerminkan rasa toleransi, kerukunan, dan keharmonisan.
Presiden Jokowi juga menyampaikan dalam video yang diunggah di akun twitter-nya bahwa musik bukan sekadar untuk dinikmati, namun haruslah dijaga keberadaannya.

“Musik kita jaga keberadaannya. Semoga eksistensi musik nasional lebih diakui keberadaannya secara global. Hidup tanpa musik terasa hambar,” tutur Presiden Jokowi sebagaimana dikutip dalam akun Twitter-nya, Jumat (9/3/2018).

Pada bagian akhir video tersebut, Presiden menyampaikan ucapan agar para insan musik Indonesia mampu menciptakan ekosistem musik nasional yang menghilangkan segala hambatan karya cipta pemusik.

“Semoga dengan diadakan Konferensi Musik Nasional, para insan musik Indonesia dapat membentuk ekosistem musik nasional yang akan menghilangkan segala hambatan karya cipta pemusik nasional dan lebih diakuinya eksistensi musik Indonesia. Selamat Hari Musik Nasional dan Selamat Berkonferensi,” pungkas Presiden di akhir video yang dikirimkan lewat akun Twitter pribadinya. [ril]

Baca Juga

Andre Rosiade Dampingi Presiden Jokowi dan Ketua MPR Resmikan Istana Negara di IKN
Andre Rosiade Dampingi Presiden Jokowi dan Ketua MPR Resmikan Istana Negara di IKN
International Sustainability Forum 2024: Kadin Sumbar Dorong Ekonomi Berkelanjutan
International Sustainability Forum 2024: Kadin Sumbar Dorong Ekonomi Berkelanjutan
RAPBN 2025 harus Jadi Titik Pijak Arah Kebijakan Pembangunan Pemerintahan Baru
RAPBN 2025 harus Jadi Titik Pijak Arah Kebijakan Pembangunan Pemerintahan Baru
RAPBN 2025 Sebesar Rp3.613 Triliun harus Diprioritaskan untuk Program Pro-Rakyat
RAPBN 2025 Sebesar Rp3.613 Triliun harus Diprioritaskan untuk Program Pro-Rakyat
Tinjau Lokasi, Puan Pastikan Kesiapan DPR Gelar Sidang Tahunan 16 Agustus
Tinjau Lokasi, Puan Pastikan Kesiapan DPR Gelar Sidang Tahunan 16 Agustus
Sidang Tahunan 2024: Jokowi dan Prabowo Hadir, 2.022 Tamu akan Saksikan Pidato Kenegaraan
Sidang Tahunan 2024: Jokowi dan Prabowo Hadir, 2.022 Tamu akan Saksikan Pidato Kenegaraan