Denpasar, Padangkita.com – Jalan tol kedua di Bali ini akan memangkas waktu perjalanan Gilimanuk - Mengwi dari 5 jam -7 jam menjadi 1,5 jam hingga 2 jam saja.
Pada September lalu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah melakukan ground breakingatau peresmian dimulainya pembangunan Jalan Tol Gilimanuk - Mengwi di Bali sepanjang 96,84 km.
Mengutip data Kementeria PUPR, awalnya, jalan tol ini ditargetkan selesai tahun 2028. Namun Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menminta semua konstruksi rampung pada akhir 2025.
Peta jalur Jalan Tol Gilimanuk - Mengwi. [Sumber: Kementerian PUPR]
Seperti Jalan Tol Bali - Mandara yang merupakan tol pertama di Bali, jalan tol ini juga akan bisa dilewati sepeda motor. Namun, Jalan Tol Gilimanuk -Mengwi juga punya keistimewaan lain, yakni punya jalur khusus sepeda.
Naah, sepedaan sambil menikmati indahnya alam Jembrana, Tabanan, dan Badung tentu sebuah kemewahan yang tak akan didapat di manapun.
Lebih dari, Jalan Tol Mengwi – Gilimanuk hadir sebagai solusi atas permasalahan kemacetan yang terjadi pada ruas jalan arteri nasional.
Selain itu, adanya jalan tol ini juga akan memicu tumbuhnya tiktik-titik destinasi wisata baru, mempersingkat waktu tempuh, dan menambah efisiensi pengiriman logistik.
Tahapan pembangunan Jalan Tol Gilimanuk - Mengwi. [Sumber: Kementerian PUPR]
Konektivitas antarwilayah yang baik juga akan menarik minat investor untuk melakukan kegiatan usaha di Bali. Lapangan pekerjaan tentu jadi semakin banyak.
Baca juga: Target Penyelesaian Jalan Tol Mengwi – Gilimanuk Diminta Lebih Cepat Jadi Tahun 2025
Menteri Basuki telah mengingatkan, pembangunan jalan tol ini tidak hanya memperhatikan kualitas, tapi juga sisi estetika dengan menjaga kearifan lokal Bali dan tempat-tempat suci. [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News
