Jakarta, Padangkita.com - Pemerintah Indonesia menganugerahkan gelar pahlawan nasional tahun 2022 kepada lima tokoh dari berbagai daerah di Istana Negara, Jakarta, Senin (7/11/2022).
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, kelima tokoh ini telah berjasa bagi bangsa dan negara.
“Hari ini pemerintah menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada tokoh-tokoh yang telah memberikan kontribusi besar kepada bangsa dan negara,” ujar Presiden usai prosesi penganugerahan.
Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 96/TK/Tahun 2022 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional yang ditetapkan di Jakarta, pada tanggal 3 November 2022.
Kelima tokoh yang mendapatkan gelar pahlawan nasional dalam rangka Hari Pahlawan Tahun 2022 tersebut adalah:
1. Almarhum Dr. dr. H. R. Soeharto, dari Jawa Tengah.
iSoeharto merupakan dokter pribadi presiden dan wakil presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno dan Mohammad Hatta sejak 1942.
Sosok ini pernah menjabat sebagai Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, dan Kepala Bappenas di Kabinet Soekarno.
Soeharto meninggal dunia pada 2000.
2. Almarhum KGPAA Paku Alam VIII, dari Daerah Istimewa Yogyakarta.
Penguasa Pangku Alam ke-8 di Yogyakarta dan juga merupakan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta ke-2.
Ia ditetapkan sebagai pahlawan nasional Indonesia karena perannya di dalam integrasi Pakualaman bersama dengan Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat ke dalam Indonesia pada masa awal proklamasi.
3. Almarhum dr. Raden Rubini Natawisastra, dari Kalimantan Barat.
Merupakan sosok dokter yang berasal dari tanah sunda dan menetap di Provinsi Kalimantan Barat selama 17 tahun.
Ia dianugerahi gelar pahlawan nasional karena telah menjalankan misi kemanusiaan sebagai dokter keliling pada saat kemerdekaan.
4. Almarhum H. Salahuddin bin Talabuddin, dari Maluku Utara.
Sosok ini merupakan tokoh pemimpin pergerakan saat melawan penjajah di wilayah Maluku Utara.
Ia sempat dibuang pemerintah kolonial Belanda ke penjara Sawahlunto, Nusakambangan, dan Boven Digoel. Ia dieksekusi mati pada 1948 di Ternate
5. Almarhum K.H. Ahmad Sanusi, dari Jawa Barat.
Merupakan salah seorang ulama asal Jawa Barat yang juga merupakan pendiri organisasi yang aktif bergerak dalam bidang pendidikan, sosial, dan ekonomi, yakni Al-Ittahadiyatul Islamiyah (AII).
Sosok ini juga pernah mendapatkan penghargaan sebagai perintis kemerdekaan dari pemerintah Presiden Soeharto dan Bintang Maha Putra Adipradana dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Baca Juga : Google Rayakan Hari Lahir Pahlawan Nasional yang juga Tokoh Pers Perempuan Asal Sumbar
Acara penganugerahan gelar pahlawan ini dihadiri oleh para ahli waris yang sekaligus mewakili para penerima gelar dan penghargaan. [hdp]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News