Ini 2 Atlet Paralayang Kebanggaan Kota Payakumbuh yang Akan Berlaga di PON Papua Wakili Sumbar

Payakumbuh, Padangkita.com - Dua atlet asal Kota Payakumbuh akan mewakili Sumbar untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX Papua.

Dua atlet Paralayang Payakumbuh menemui Wali Kota Riza Falepi sebelum berangkat ke Papua. [Foto: Ist]

Payakumbuh, Padangkita.com - Dua atlet asal Kota Payakumbuh akan mewakili Sumatra Barat (Sumbar) untuk berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.

Bahkan, kedua atlet itu juga sudah menemui Wali Kota Payakumbuh, Riza Falepi beberap waktu lalu.

Kedua atlet itu adalah Abdurrahman Hidayat, 16 tahun dan Febri Yulito, 26 tahun. Mereka akan berangkat ke Papua 15 September 2021.

Keberangkatan mereka ke Papua juga akan didampingi pelatihnya, Dodo Kurdi bersama Pembina Gusti Putra dan Indra Nazwar, serta Ketua Harian Cabor Paralayang M Iqbal.

Menurut Dodo, ia sejak tiga tahun yang lalu sudah melakukan seleksi para atlet untuk dipersiapkan mengikuti seleksi Pra PON.

Jadi, kata Dodo, untuk Atlet Paralayang yang akan mewakili Sumbar di PON Papua ada enam orang, dua dari Payakumbuh, tiga dari Dharmasraya dan satu lagi dari Pesisir Selatan.

"Ini merupakan pertama sekali Sumbar punya perwakilan dari daerah untuk cabor Paralayang ikut PON, sementara ikut seleksi Pra PON sudah 3 kali, tapi tak pernah lolos. Sebelum ke Papua, kita juga melakukan latihan atau TC di Singkarak, Solok," ungkapnya.

Bahkan, jelas Dodo, sebelum Pra PON, ia dan atletnya setiap hari latihan. "Meski PON diundur setahun karena pandemi Covid-19, kami tetap mempersiapkan atlet, bahkan sebelum pra PON setiap hari berlatih di Taeh Bukik, Gunuang Bungsu," ucap Dodo.

Sementara itu, Wali Kota Payakumbuh, Riza Falepi mengungkapkan rasa bangga dan kagum atas pencapaian ini, menurutnya atlet-atlet ini sedang berjuang, tentu mereka harus disemangati.

“Selamat bertanding, semoga sukses, kalau bisa atlet kita tak hanya ikut PON saja, tetapi bisa ikut olimpiade, kita harus menjadi salah satu kota yang memproduksi atlet dan membina mereka hingga bisa sukses,” uajr Riza.

Menurut Riza, sudah menjadi tradisi bagi Indonesia unggul di bulu tangkis, tapi tidak menutup kemungkinan peluang baru seperti unggul di paralayang, skateboard, dan panjat tebing, serta olahraga tradisional seperti panahan dan renang,

“Kita harus bisa mempersiapkan orang-orang terlatih. Tidak ada yang tidak bisa, asalkan pembinaannya serius dan ada komitmen,” tegasnya.

Sementara itu, Kadisparora Kota Payakumbuh, Desmon Corina mengatakan, ada lima atlet asal Payakumbuh yang mewakili Sumbar dalam ajang olahraga bergengsi tingkat nasional itu, satu orang di kempo, Iqlimatul Aini, dua orang di karate. Fadila Rahmi dan Suci Kurnia Dewi.

Baca juga: Festival Langkisau Jadi Ancang-ancang Atlet Paralayang Sumbar Raih Emas PON Papua

“Sebelumnya, tiga atlet bela diri telah dikunjungi juga oleh Wakil Wali Kota Erwin Yunaz di GOR Agus Salim Padang, kedatangan atlet paralayang hari ini mewakili rekan-rekannya untuk meminta restu dari Pemko Payakumbuh,” kata Desmon. [*/zfk]

Baca Juga

Konser Indonesia Maju Prabowo-Gibran di Payakumbuh 'Pecah', Belasan Ribu Orang Hadir
Konser Indonesia Maju Prabowo-Gibran di Payakumbuh 'Pecah', Belasan Ribu Orang Hadir
Kelompok Tani Payakumbuh akan Terima Bantuan Rp5,2 Miliar, Ade Rezki:  Ini Berkat Doa Petani
Kelompok Tani Payakumbuh akan Terima Bantuan Rp5,2 Miliar, Ade Rezki: Ini Berkat Doa Petani
Gelar Lomba Penyanyi Minang, Ketua DPRD Sumbar Ingin Payakumbuh Jadi Kota Festival 
Gelar Lomba Penyanyi Minang, Ketua DPRD Sumbar Ingin Payakumbuh Jadi Kota Festival 
Menghilang Beberapa Hari, Pencuri Mesin Las Dibekuk Reskrim Polres Payakumbuh  
Menghilang Beberapa Hari, Pencuri Mesin Las Dibekuk Reskrim Polres Payakumbuh  
Gubernur Mahyeldi Datang Langsung ke Kamboja Dukung Atlet Berlaga di SEA Games
Gubernur Mahyeldi Datang Langsung ke Kamboja Dukung Atlet Berlaga di SEA Games
Soal Ketergantungan Dunia Pendidikan pada Teknologi Digital, Ketua DPRD Sumbar: Guru Mesti jadi Solusi Cerdas
Soal Ketergantungan Dunia Pendidikan pada Teknologi Digital, Ketua DPRD Sumbar: Guru Mesti jadi Solusi Cerdas