Arosuka, Padangkita.com - Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar, Andre Rosiade membakar semangat ribuan masyarakat yang mengantarkan pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Solok Jon Firman Pandu (JFP) dan H Candra ke KPU Kabupaten Solok, Kamis (29/8/2024).
Pada kesempatan itu, Andre meminta masyarakat segera melapor jika ada oknum-oknum yang mengintimidasi jelang Pilkada 27 November 2024.
Dalam sambutannya, Andre Rosiade meminta Gakkumdu (Penegak Hukum Terpadu), dalam hal ini pengamanan dan Kepolisian untuk melakukan pengawasan terhadap money politics yang kerap terjadi pada setiap Pemilu dan Pilkada.
“Saya minta harus ada asas fair dan juga kejujuran, saya mohon pak polisi juga mengawal ini pak polisi. Kalau ada temuan dan proses money politics, tangkap. Laporkan. Kita akan berikan dukungan penuh untuk polisi dan Bawaslu menindak apabila itu dilakukan dan ditemukan di Kabupaten Solok,” ujar Andre Rosiade disambut teriakan meriah pendukung JFP-Candra.
Anggota DPR RI itu mengatakan, Pilkada Solok yang akan digelar hendaknya tak perlu ada ketegangan dan juga perpecahan. Menurut Andre, bersama JFP-Candra, Solok maju dengan sejuk dan damai tanpa ada emosi dan marah-marah.
“Sesuai dengan tagline ‘Sejuk dan Damai’, itulah aspirasi yang diinginkan oleh mayoritas masyarakat di Kabupaten Solok. Alah latiah (sudah lelah) masyarakat mancaliak Bupati pamberang. Jangan ada oknum-oknum Wali Nagari atau pejabat daerah yang mengintimidasi warga. Kami akan usut tuntas!” ingat anggota Komisi VI DPR RI.
Ditambahkan Andre, jika tidak ada aral melintang, Jon Pandu-Chandra diharapkan jadi pemimpin yang bisa merangkul masyarakat Kabupaten Solok, duduk bersama dan juga memikirkan pembangunan Kabupaten Solok.
Nanti, pada saat pemilihan di 27 November 2024, JFP-Candra adalah satu-satunya calon Bupati dan Wakil Bupati Solok yang menjadi pilihan Presiden RI terpilih Prabowo Subianto dan Mahyeldi-Vasko sebagai calon Gubernur Sumbar.
“Sebagai Ketua DPD Gerindra Sumbar, saya sempat mendengar ada klaim sepihak bahwa tim seberang didukung oleh Pak Prabowo. Di sini saya ingin jelaskan, waktu kampanye pak Prabowo di Solok, izin tempat saja susah dan dicegah.”
Baca juga: Andre Rosiade: Waktunya Jon Pandu-Chandra Pimpin Kabupaten Solok
“Makanya, masyarakat nanti jangan mau ditipu oleh narasi-narasi pembohongan seperti itu. Tidak ada restu dari Pak Prabowo untuk calon yang lain. Karena apa? Calon Gubenurnya Pak Prabowo hanya satu Buya Mahyeldi-Uda Vasko. Calon Bupati Solok hanya satu Jon Pandu-Candra,” ungkap Andre.
[*/pkt]