Hari Ketujuh, Rensia yang Terjatuh ke Sungai di Matobek Mentawai Belum Ditemukan

Basarnas

Tim Gabungan terus berusaha melakukan pencarian terhadap Rensia yang hilang di sungai Mentawai. (Foto: Istimewa)

Tua Pejat, Padangkita.com - Upaya pencarian terhadap Rensia, bocah berusia 5 tahun yang terjatuh ke sungai di Desa Matobek, Kecamatan Sikakap, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Minggu (17/10/2021) terus dilakukan. Memasuki hari ketujuh pencarian, korban masih belum ditemukan tim terkait.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Akmal menyebutkan, hingga pencarian hari ini keberadaan korban masih belum ditemukan. Kata dia, tim gabungan masih berupaya mencari korban.

"Kita tetap optimis mencari korban secara maksimal," ujar Akmal dalam keterangan tertulisnya.

Akmal menyebutkan, sejauh ini pihaknya telah berusaha mencari korban dengan berbagai cara. Mulai dari menyusuri sungai lokasi korban hilang hingga ke muara, dan juga menyisiri pantai sekitar muara.

Pihaknya juga masuk langsung ke dalam sungai untuk mencari korban dengan cara berenang di pinggir-pinggir sungai namun tetap tidak membuahkan hasil.

Diketahui, berdasarkan SOP (standar operasional prosedur) dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) atau Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas), batas bantuan pencarian hanya berlangsung selama tujuh hari.

Baca juga: Si Amaik Hilang di Mentawai, Hari Kedua Pencarian Belum Ditemukan

Namun, dapat diperpanjang jika ada pertanda keberadaan korban. Kata Akmal, pihaknya akan mengevaluasi hasil pencarian hari ini, apakah akan dilanjutkan atau ditutup.

Sebelumnya, korban terjatuh ke dalam sungai dari atas jembatan Matobek saat bermain bersama temannya pada Senin (11/10/2021) lalu, sekitar pukul 09.00 WIB. [mfz]

Baca Juga

Gubernur Sumbar akan ke Australia Bahas Kerja Sama Wisata Mentawai dan Ekspor Rendang
Gubernur Sumbar akan ke Australia Bahas Kerja Sama Wisata Mentawai dan Ekspor Rendang
Profil 4 Peluang Investasi Skala Besar bidang Wisata di Sumbar
Profil 4 Peluang Investasi Skala Besar bidang Wisata di Sumbar
Kisah 3 Mahasiswa UNP Riset Mitigasi Tsunami Memanfaatkan Kearifan Lokal Mentawai
Kisah 3 Mahasiswa UNP Riset Mitigasi Tsunami Memanfaatkan Kearifan Lokal Mentawai
Gubernur Mahyeldi Serahkan Hibah Rp1,7 Miliar untuk Panti Asuhan di Mentawai
Gubernur Mahyeldi Serahkan Hibah Rp1,7 Miliar untuk Panti Asuhan di Mentawai
Gubernur Mahyeldi Jadi Khatib Jumat di Masjid Miftahul Jannah Sipora Utara
Gubernur Mahyeldi Jadi Khatib Jumat di Masjid Miftahul Jannah Sipora Utara
Gubernur Mahyeldi Serahkan PMT dan Alat Kesehatan untuk Masyarakat Mentawai
Gubernur Mahyeldi Serahkan PMT dan Alat Kesehatan untuk Masyarakat Mentawai