
Pedagang telur di Pasar Raya Padang. (Foto: J. Sastra)
Padangkita.com – Kenaikan harga bahan pokok selama libur Natal dan Tahun Baru masih relatif bertahan hingga hari kedua tahun 2018. Berdasarkan pantauan Padangkita.com ke Pasar Raya Padang, harga bawang merah dan bawang putih masih bertahan di angka Rp28 ribu dan Rp20 ribu. Sedangkan, harga cabai merah lokal (darek) berkisar Rp40-42 ribu dan cabai merah Jawa sekitar Rp36 ribu.
Harga daging ayam masih bertahan di angka Rp30 ribu per kilogram. Sementara itu, harga telur ayam mengalami penurunan menjadi Rp39 ribu per rak. Adapun harga daging sapi dan beras Solok masih stabil di angka Rp120 ribu per kilogram dan Rp21-23 ribu per gantang.
Al El, pedagang bawang, mengatakan harga bawang merah naik sekitar Rp6 ribu sejak 30 Desember dari Rp22 ribu. Biasanya harga bawang merah berkisar pada angka Rp18 ribu. Sementara itu, bawang putih juga mengalami kenaikan dari Rp17-18 ribu per kilogram menjadi Rp20 ribu.
“Bawang putih naik karena impor dari China agak terhambat karena Tahun Baru. Tapi harga Rp20 ribu sudah normal, malah harga sebelumnya yang Rp16-17 ribu itu murah,” ujar Al El, Selasa (2/1/2018).
Sementara itu, pedagang cabai, Murni, mengatakan harga cabai merah sangat fluktuatif sehingga tidak bisa diprediksi. Bahkan seminggu menjelang tahun baru, harga cabai lokal bisa mencapai Rp48 ribu.
“Tapi kemarin kita menjual Rp36 ribu. Sekarang naik lagi menjadi Rp40 ribu. Harga cepat berubah, sesuai stok cabai di pemasok,” ujarnya.
Sementara harga kebutuhan lainnya relatif masih tetap bertahan, harga telur ayam mengalami penurunan pada hari kedua tahun 2018. Ika, pedagang telur, mengatakan bahwa pada libur Natal dan Tahun Baru harga telur mencapai Rp45 ribu per rak. Meski turun menjadi Rp39 ribu, harga tersebut masih relatif mahal daripada harga normal sekitar Rp36 ribu.
“Permintaan telur sejak awal Tahun Baru meningkat tajam, bahkan tadi pagi stok kita putus. Mungkin karena stok daging, ikan, dan ayam habis, orang jadi beralih ke telur,” ujarnya.