Jakarta, Padangkita.com - Harga minyak dunia kembali tertekan akibat kekhawatiran masyarakat pada perkembangan kasus virus Corona atau Covid-19 yang semakin hari kian meningak tajam.
Mengutip CNBC, Senin (20/7/2020) harga minyak Brent di pasar futures turun 24 sen menjadi 43,13 dolar AS per barel.
Sedangkan minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) menetap 16 sen lebih rendah ke level 40,59 dolar AS per barel.
Amerika Serikat melaporkan sedikitnya 75.000 kasus Covid-19 baru pada Kamis pekan lalu. Spanyol dan Australia melaporkan lompatan harian tertajam mereka dalam lebih dari dua bulan, sementara kasus terus melonjak di India dan Brasil.
Berdasarkan Worldometers, kasus Covid-19 di seluruh dunia hingga Senin (20/7/2020) tercatat sebanyak 14.641.819 orang. Dalam 24 terakhir, peningkatan kasus positif baru dilaporkan dilaporkan 220.073 orang.
Peningkatan jumlah kasus Covid-19 berpengaruh terhadap pembelian bahan bakar minyak (BBM) secara global sehingga harga minyak dunia tertekan.
Patokan harga minyak mentah turun 1 persen setelah Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya, sebuah kelompok yang dikenal sebagai OPEC +, sepakat untuk memangkas rekor penurunan pasokan 9,7 juta barel per hari (bpd) menjadi sebesar 2 juta barel per hari, mulai Agustus. [*/try]