Padang, Padangkita - Harga bawang putih mulai melambung naik semenjak merebaknya virus corona di China, tidak terkecuali di Sumatra Barat (Sumbar). Dalam pantauan Padangkita.com di sejumlah pasar tradisional, harga bawang putih mencapai Rp55 ribu per kilogram.
Harga tersebut melonjak hampir dua kali lipat daru harga normal di pasaran sekitar Rp28.000 hingga 30.000 per kilogram.
Guna mengatasi kelangkaan tersebut di Sumbar, pemerintah pusat melalui Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian menambah pasokan bawang putih sekitar 23,6 ton, yang sudah di distribusikan.
Kepala Dinas Pangan Sumbar, Efendi, mengatakan, penambahan pasokan tersebut diperkirakan dapat mencukupi kebutuhan masyarakat sebulan ke depan.
"Harga bawang putih yang didatangkan itu dijual dengan harga Rp32 ribu per kilogram," ujar Efendi, Selasa (18/2).
Dia katakan, pasokan bawang putih yang didatangkan tersebut akan didistribusikan ke-16 kabupaten dan kota di Sumbar, kecuali Mentawai, Dharmasraya dan Pasaman Barat.
Setiap hari delapan unit mobil akan menjual bawang putih tersebut di pasar-pasar agar pedagang ikut menurunkan harga.
Untuk menjaga stabilitas harga, pihaknya akan terus memantau kebutuhan dan harga komoditas pangan, termasuk bawang putih, terutama menjelang bulan puasa.
"Sumbar sudah mulai menanam bawang putih, tetapi sebagain besar digunakan untuk benih. Kita harap penanaman bawang putih harus digalakkan," pungkas. (pk-10)