Berita Padang hari ini dan berita Sumbar hari ini: Audiensi dengan Menko Polhukam Mahfud MD untuk percepatan pembangunan Monumen Bela Negara.
Padang, Padangkita.com - Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah dan Bupati Kabupaten Limapuluh Kota audiensi dengan Menko Polhukam Mahfud MD untuk percepatan pembangunan Monumen Bela Negara.
Pada pertemuan tersebut, Mahyeldi menyampaikan apresiasi kepada pemerintah yang telah kembali meneruskan pembangunan Monumen Bela Negara yang telah lama terbengkalai pembangunannya.
“Alhamadulillah kami mendapat sambutan yang luar biasa. Atas nama masyarakat Provinsi Sumatra Barat kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pak Menko Polhukam yang telah mengoordinasikan beberapa kementerian terkait membangun kembali Monumen Bela Negara di Kabupaten Limapuluh Kota,” ujar Mahyeldi dalam pertemuan singkat di Kantor Kemenko Polhukam.
Mayheldi mengatakan, pembangunan Monumen Nasional menjadi harapan bagi tokoh masyarakat dan juga seluruh masyarakat di Sumatra Barat karena memiliki makna sejarah.
“Pembangunan monumen nasional ini menjadi harapan bagi tokoh masyarakat, baik yang berada di kampung maupun di rantau dan juga seluruh masyarakat. Karena Monumen Bela Negara ini adalah salah satu peristiwa atau hari besar nasional, dan peristiwa itu adanya di Sumatra Barat. Dan itu terkait dengan di Monumen Bela Negara ini," ujarnya.
Antusiasme masyarakat terhadap monumen ini sangat besar. Terlihat dari partisipasi masyarakat yang telah menyerahkan lahan mereka sebagai sumbangsih untuk pembangunan monumen.
“Alhamdulillah dari Bapak Bupati Kabupaten Limapuluh Kota sudah menyampaikan kesiapan masyarakat setelah diserahkan 20 hektare yang sekarang sudah dibangun dan masyarakat siap untuk menambah 30 hektare lagi. Dan Insyaallah dalam waktu cepat wali nagari akan menyerahkan sertifikat tanah tersebut kepada Bapak Bupati untuk dibaliknamakan,” ujar Mahyeldi.
Kepada Menko Polhukam, Mahyeldi menyampaikan harapan agar pembangunan Monumen Nasional Bela Negara di Kabupaten Limapuluh Kota dapat berjalan lancar dan bisa diselesaikan lebih awal.
“InsyaAllah mudah-mudahan pembangunan Monumen Nasional Bela Negara di Kabupaten Limapuluh Kota ini akan lebih cepat dan lebih lancar, karena dukungan Bapak Meko dan seluruh jajaran beliau, dan juga dari kementerian lembaga,” tambahnya.
Untuk percepatan pembangunan Monumen Bela Negara di Sumatra Barat, Menko Polhukam Mahfud MD pada 11 Februari lalu menggelar rakor yang dihadiri perwakilan dari beberapa kementerian terkait, antara lain Kemendagri, Kemenhan, Kemen-PUPR, Kemendikbud, Kemensos, Kemenkeu, dan KemenPPN/Bappenas. Rakor tersebut menyepakati perlunya disusun dasar hukum percepatan penyelesaian pembangunan Monumen Bela Negara.
Baca juga: Kemenko Polhukam Dorong Percepatan Pembangunan Monumen Bela Negara, Inpres Segera Terbit
Sebelumnya, Deputi VI Bidang Koordinasi Kesatuan Bangsa Kemenko Polhukam, Janedjri M Gaffar juga telah menjelaskan bahwa Menko Polhukam berpesan pembangunan monumen nasional jangan lagi ditunda. Menko Polhukam berharap agar pembangunan monumen dapat berjalan dengan baik. [*/pkt]