Padang, Padangkita.com – Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah menerima kunjungan Konsulat Jenderal Tiongkok di Medan, Zhang Min di Istana Gubernuran Sumbar.
Dalam pertemuan tersebut, Zhang Min menawarkan kerja sama dan sister province antara Provinsi Yunan di Tiongkok dengan Provinsi Sumbar di Indonesia.
Zhang Min mengatakan, Provinsi Yunan yang terletak di Barat Daya Tiongkok dan berbatasan dengan Myanmar, Vietnam dan Laos memiliki kondisi alam dan budaya yang unik, yang dengan masyarakat Minangkabau.
Hal itulah, kata Zhang, yang menjadi salah satu alasan keinginan untuk sister province. Apalagi Sumbar juga memiliki tanah yang subur, dan pesona alam yang indah serta kaya dengan budaya.
"Dari provinsi yang ada di Tiongkok, Provinsi Yunan memiliki kemiripan budaya dengan Minangkabau. Karena itu kami ingin menjalin persahabatan dan juga kerja sama berbagai bidang dengan Sumbar, baik di bidang perdagangan, pendidikan, pariwisata dan teknologi. Kami berharap gubernur menerima persahabatan dan kerja sama ini, dan nanti bisa saling mengunjungi," kata Zhang Min.
Zhang Min menambahkan, seiring meredanya pandemi Covid-19, saat ini Tiongkok telah kembali membuka diri ditandai dengan Presiden Tiongkok melaksanakan perjalanan keluar negeri untuk pertamakalinya. Hal ini menjadi sinyal bagi jutaan warga Tiongkok kelas menengah atas untuk kembali berwisata ke luar negeri, termasuk ke Indonesia.
"Ada jutaan warga Tiongkok yang berwisata ke Indonesia setiap tahun dan 90 persennya ke Pulau Bali. Dengan adanya kerja sama dengan Provinsi Sumbar ini, semoga makin banyak wisatawan Tiongkok berkunjung ke Sumbar.
Gubernur Mahyeldi menyambut baik tawaran kerja sama tersebut. Apalagi menurut Mahyeldi, saat menjabat Wali Kota Padang, juga telah menjalin persahabatan dan kerja sama dengan beberapa daerah di Tiongkok, seperti Shenzen, Chengdu dan Shanghai.
Mahyeldi bahkan meminta agar kerja sama tidak hanya dengan provinsi tertentu saja, tapi bisa juga dengan provinsi lainnya di Tiongkok, khususnya provinsi yang memiliki penduduk mayoritas muslim.
'Kami menyambut baik rencana kerja sama ini. Apalagi selama ini kita di Sumbar telah menjalin kerja sama dengan Chengdu untuk bidang kebencanaan, dan juga dengan Shanghai untuk proyek perumahan. Termasuk bidang pariwisata, sebelum pandemi ada kunjungan muslim Tiongkok ke Masjid Raya,” ujar Mahyeldi.
“Kunjungan wisata ini sudah direncanakan setiap tahun tapi terkendala.karena pandemi. Mudah-mudahan kerjasama yang sudah pernah terbangun bisa dilanjutkan dan dikembangkan," ulasnya.
Baca juga: Pertemuan Gubernur Mahyeldi dan Konjen India Bahas Sister Province, Investasi hingga Industri Film
Mahyeldi juga mengajak Konjen Zhang untuk hadir dalam peringatan hari jadi Provinsi Sumbar tanggal 1 Oktober mendatang yang ternyata juga bersamaan dengan hari nasional Tiongkok. [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News