Gubernur Mahyeldi Apresiasi Peran Bank Nagari dalam Pembiayaan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik

Gubernur Mahyeldi Apresiasi Peran Bank Nagari dalam Pembiayaan Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik

Ilustrasi Flyover Sitinjau Lauik yang akan dibangun. [Foto: Dok. Hutama Karya]

Padang, Padangkita.com – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah menyatakan bahwa peran Bank Nagari dalam sindikasi pembiayaan pembangunan Flyover Sitinjau Lauik, menunjukkan kapasitas lembaga keuangan daerah dalam mendukung pembangunan infrastruktur strategis berskala nasional.

Menurut Gubernur Mahyeldi, kehadiran Bank Nagari memberi sinyal kuat bahwa pembangunan Sumbar harus ditopang oleh sinergi antara pemerintah dan lembaga keuangan lokal.

“Dukungan Bank Nagari sangat berarti bagi percepatan proyek Flyover Sitinjau Lauik. Infrastruktur ini akan meningkatkan keselamatan, memperlancar arus logistik, dan memperkuat struktur ekonomi Sumatera Barat,” kata Mahyeldi.

Gubernur Mahyeldi sendiri ikut menyaksikan langsung penandatanganan perjanjian kredit sindikasi di Mangkuluhur ARTOTEL Suites, Jakarta, Kamis (11/12/2025). Acara tersebut dihadiri Direktur Utama Bank Nagari, Gusti Candra, serta Direktur Kredit dan Syariah Hafid Dauli.

Mahyeldi menyebut bahwa Pemprov Sumbar menyampaikan apresiasi kepada Bank Nagari yang turut berpartisipasi dalam pembiayaan Proyek KPBU Flyover Panorama I (Sitinjau Lauik I).

Sebab, proyek senilai Rp2,8 triliun itu menjadi salah satu agenda prioritas Pemprov Sumbar dalam meningkatkan konektivitas dan keselamatan transportasi, terutama pada jalur Sitinjau Lauik yang selama ini dikenal ekstrem dan rawan longsor.

Diketahui, dalam pembiayaan ini, Bank Nagari bergabung dengan lima lembaga keuangan nasional, yakni BNI, BRI, PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), BTN, dan Bank Syariah Indonesia (BSI). Dari total fasilitas kredit Rp2,2 triliun, Bank Nagari menyumbang porsi pembiayaan sebesar Rp209 miliar atau 9,5 persen melalui pembiayaan konvensional dan syariah.

Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik yang dimulai dengan Flyover Panorama I dirancang sebagai solusi jangka panjang bagi kemacetan dan risiko longsor di kawasan Sitinjau Lauik.

Proyek ini diproyeksikan memberikan manfaat serupa dengan Flyover Kelok 9 yang terbukti meningkatkan arus logistik, mendorong aktivitas perdagangan, membuka peluang wisata baru, dan mempercepat distribusi barang dan jasa.

Direktur Utama Bank Nagari, Gusti Candra, usai penandatanganan perjanjian kredit sindikasi menegaskan bahwa keterlibatan pihaknya merupakan komitmen strategis untuk memperkokoh fondasi ekonomi daerah. Menurut dia, pembangunan flyover ini adalah investasi jangka panjang yang akan memengaruhi daya saing Sumbar di masa mendatang.

“Proyek ini bukan sekadar pembangunan fisik, tetapi bagian dari upaya memperkuat konektivitas regional. Bank Nagari akan terus berada di garis depan untuk mendukung pembangunan Sumbar sebagaimana telah dibuktikan pada proyek-proyek sebelumnya,” kata Gusti.

Direktur Kredit dan Syariah, Hafid Dauli menambahkan bahwa porsi pembiayaan yang disalurkan melalui dua skema menunjukkan kesiapan Bank Nagari dalam mendukung proyek pemerintah dengan pendekatan pembiayaan yang beragam.

“Kami ingin memastikan bahwa kontribusi Bank Nagari selaras dengan visi pembangunan Sumbar yang inklusif dan berkelanjutan. Baik pembiayaan konvensional maupun syariah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan proyek secara komprehensif,” katanya.

Partisipasi Bank Nagari dalam proyek ini juga menunjukkan posisi sebagai institusi keuangan daerah yang progresif dan mitra strategis pemerintah dalam pembangunan ekonomi.

Baca juga: Motor Pembangunan Daerah, Bank Nagari Ikut Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik Rp209 Miliar

Ke depan, Bank Nagari berkomitmen memperluas keterlibatan dalam proyek-proyek infrastruktur lain yang dinilai penting bagi peningkatan konektivitas, investasi, dan kesejahteraan masyarakat Sumatera Barat. [*/pkt]

Baca Juga

Resmi UMP Sumbar 2026 Naik 6,3 Persen Jadi Rp3,18 Juta dan UMSP Sumbar Rp3,21 Juta
Resmi UMP Sumbar 2026 Naik 6,3 Persen Jadi Rp3,18 Juta dan UMSP Sumbar Rp3,21 Juta
Polhut agar Perkuat Koordinasi dengan Forkopimda dalam Pengawasan Hutan dan Tambang Liar
Polhut agar Perkuat Koordinasi dengan Forkopimda dalam Pengawasan Hutan dan Tambang Liar
13.604 Ha Lahan Terancam, Kementerian PU Sigap Tangani DI Batang Anai Terdampak Longsor
13.604 Ha Lahan Terancam, Kementerian PU Sigap Tangani DI Batang Anai Terdampak Longsor
Gubernur Mahyeldi Terima Bantuan Rp1,15 Miliar dari Pemprov Kepri untuk Korban Banjir Bandang
Gubernur Mahyeldi Terima Bantuan Rp1,15 Miliar dari Pemprov Kepri untuk Korban Banjir Bandang
Mesin Penjernih Air Bantuan UNDIP Mampu Penuhi Kebutuhan  5.000 Orang Per Hari
Mesin Penjernih Air Bantuan UNDIP Mampu Penuhi Kebutuhan 5.000 Orang Per Hari
Sertifikasi Nazhir Wakaf di Padang, Mahyeldi Ungkap Potensi Besar Jawab Persoalan Umat
Sertifikasi Nazhir Wakaf di Padang, Mahyeldi Ungkap Potensi Besar Jawab Persoalan Umat