Gempa Magnitudo 5.9 dan 6.1 Guncang Kepulauan Mentawai Sejak Malam 

Gempa Magnitudo 5.9 dan 6.1 Guncang Kepulauan Mentawai Sejak Malam 

Gempa di Kepulauan Mentawai. [Foto : Tangkapan Layar BMKG]

Padang, Padangkita.com - Gempabumi kembali melanda kawasan Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat pada Minggu (23/4/2023).

Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) berkekuatan magnitudo (M) 5.9 di Kepulauan Mentawai pada pukul 00.09 WIB.

Pusat gempa berada di 173 km Tenggara Nias Selatan dengan ke dalaman 40 Km dan tidak berpotensi tsunami.

Guncang gempa dapat dirasakan di sejumlah daerah seperti Pasaman Barat, Pariaman, Padang Pariaman, Kota Padang dan Padang Panjang.

Lalu gempa susulan dengan kekuatan Mag 6.1 terjadi di Kepulauan Mentawai pada pukul 04:17 WIB

Pusat gempa berada di 177 km BaratLaut Kepulauan Mentawai dengan kedalaman 19 Km.

Guncangan kembali dapat dirasakan masyarakat di Pasaman Barat, Pasaman, Solok, dan kota Padang.

"Terasa hingga ke Pasaman Barat, tapi tidak begitu kencang getarannya," tulis akun instagram Fitria Junita di kolom komentar unggahan data gempa BMKG Padang Panjang.

"Berarti sangkut paut ini antara Kepualaun Nias dan Mentawai. Tadi (tengah) malam Nias dan sekarang Mentawai," tulis pemilik akun Felia Zuliasmi di kolom komentar.

Baca JugaSebaran Rentetan 8 Kali Gempa yang Guncang Bukittinggi, Sisi Ngarai Sianok ada yang Terban

Sementara itu belum ada laporan korban jiwa terkait dua guncangan gempa tersebut, namun pihak BMKG memperingati untuk berhati-hati gempa susulan yang mungkin terjadi. [hdp]

Baca Juga

Padang dan Mentawai Perkuat Sinergi, Kolaborasi Tingkatkan Potensi Kedua Daerah
Padang dan Mentawai Perkuat Sinergi, Kolaborasi Tingkatkan Potensi Kedua Daerah
Alat Peringatan Dini Galodo Berbasis Komunitas di Sumbar Dipasang Tahun Ini, Begini Cara Kerjanya
Alat Peringatan Dini Galodo Berbasis Komunitas di Sumbar Dipasang Tahun Ini, Begini Cara Kerjanya
Usai Bertemu Kepala BMKG, Mahyeldi Imbau Masyarakat Jauhi Zona Merah Banjir-Longsor
Usai Bertemu Kepala BMKG, Mahyeldi Imbau Masyarakat Jauhi Zona Merah Banjir-Longsor
Anomali Cuaca, Ketua DPD RI Minta Pemda Koordinasi Mitigasi dengan BRIN dan BMKG
Anomali Cuaca, Ketua DPD RI Minta Pemda Koordinasi Mitigasi dengan BRIN dan BMKG
Gempa Pagi Hari Kejutkan Warga Sumbar, Ternyata Selama Januari 2024 Terjadi 87 Kali
Gempa Pagi Hari Kejutkan Warga Sumbar, Ternyata Selama Januari 2024 Terjadi 87 Kali
Tren Gempa Bumi di Indonesia terus Meningkat, Mitigasi harus Diperkuat
Tren Gempa Bumi di Indonesia terus Meningkat, Mitigasi harus Diperkuat