Fungsi dan Peran Panti Asuhan di Padang Perlu Ditingkatkan

Fungsi dan Peran Panti Asuhan di Padang Perlu Ditingkatkan

Wako Padang saat menggelar kegiatan Penguatan Kelembagaan Panti Asuhan yang dilangsungkan selama dua hari Rabu dan Kamis (3-4/7) di Padang.

Padang, Padangkita.com - Fungsi dan peran panti asuhan yang ada di Kota Padang terus ditingkatkan melalui kegiatan Penguatan Kelembagaan Panti Asuhan. Sehingga diharapkan semuanya semakin baik dalam kelembagaan sekaligus efektifitas dan efisiensi layanan penyelenggaraannya.

Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah mengatakan, kegiatan ini sangat penting dilakukan demi terciptanya manajemen dan profesionalisme pengurus panti asuhan, kemitraan panti dalam melaksanakan dan mengelola panti untuk pelayanan kesejahteraan sosial saat ini hingga masa mendatang.

“Semuanya demi terciptanya anak-anak panti asuhan yang berkualitas. Sebagaimana anak-anak kita yang berada di panti asuhan tersebut tinggal di panti asuhan dan sehari-hari berada di sana selain di luar jam sekolah,” kata Mahyeldi, Rabu (03/7).

Wali kota pun menekankan agar pimpinan dan pengelola panti asuhan untuk dapat membuat ‘schedule’ terhadap berbagai aktifitas bagi anak-anak panti, mulai bangun pagi sampai di malam hari. Seperti melaksanakan belajar, ibadah salat, membaca dan menghafal Alquran dan lainnya.

“Jadi yang terpenting itu adalah bagaimana kita mendorong dan memotivasi mereka secara serius. Sehingga diharapkan ke depan kita yang berada di panti asuhan ini, memiliki banyak positifnya mulai dari segi kedisiplinan, ibadah, pengamalan nilai-nilai agama dan pendidikan serta kemampuan lainnya,” tukuk wako.

Mahyeldi pun meyakini seluruh panti asuhan yang ada di Padang dikelola oleh orang-orang terpilih yang memang berkompeten melakukan pembinaan kepada penghuni panti.

"Kita harapkan semua panti asuhan dapat mencirikan lingkungan yang Islami, sehingga mereka terbentuk dan berkembang dalam budaya dan perilaku Islami. Itulah yang kita harapkan, dimana kuncinya adalah dari pembinaan di panti asuhan,” tukasnya mengakhiri.

Kabag Kesra Setda Kota Padang menyebutkan, maksud digelarnya kegiatan ini adalah melaksanakan pengelolaan manajemen panti asuhan, dan pengawasan terhadap LGBT, serta pencegahan perilaku yang menyimpang bagi anak-anak panti asuhan.

Sementara tujuannya yaitu, agar terwujudnya manajemen dan profesionalisme pengurus panti asuhan, kemitraan panti dalam melaksanakan dan mengelola panti untuk pelayanan kesejahteraan sosial di masa mendatang.

"Melalui kegiatan ini kita berharap semoga terlaksananya pembinaan bagi kepengurusan pada kelembagaan dan kemitraan panti asuhan Kota Padang. Sehingga mempunyai kemampuan dan pengetahuan serta wawasan untuk mengoptimalkan manajemen kepengurusan di masing-masing panti asuhan," paparnya. (*)

Tag:

Baca Juga

Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Pesantren Ramadan di Padang Diluncurkan, Diikuti 87.304 Pelajar di 1.800 Masjid - Musala
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Terdata 670 TPS Liar di Padang, Hendri Septa sebut Kota Darurat Sampah
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Polresta Padang Musnahkan Lebih 18 Kilogram Ganja dan 174 Gram Sabu
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Forkopimda Padang Rumuskan Sanksi Pelaku Tawuran, Kapolresta Usul Pendidikan Semimiliter
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah
Sejarah Balai Kota Padang dari Masa ke Masa, dari Kawasan Muaro ke Aie Pacah
Simulasi Evakuasi Bencana Minimal 1 Kali Setahun, Kogami Dorong Terbitnya Perwako
Simulasi Evakuasi Bencana Minimal 1 Kali Setahun, Kogami Dorong Terbitnya Perwako