Peti kemas (Foto: setkab.go.id)
Padangkita.com - Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Barat menyatakan nilai ekspor Sumatera Barat bulan Februari 2018 mencapai US$144,92 juta, terjadi peningkatan sebesar 3,25 persen dibanding ekspor bulan Januari 2018.
Nilai ekspor Februari 2018 ini turun sebesar 35,16 persen jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya.
"Secara kumulatif ekspor Sumatera Barat Januari-Februari 2018 mencapai US$285,28 juta atau turun sebesar 32,85 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya," kata Teguh Sugiyarto, Kabid Statistik Distribusi BPS SUmbar, Selasa (20/03/2018).
Semenatar itu, golongan barang ekspor pada bulan Februari 2018 paling besar adalah lemak & minyak hewan/nabati sebesar US$104,56 juta, diikuti oleh golongan karet dan barang dari karet sebesar US$24,41 juta, dan golongan bahan bakar mineral sebesar US$7,68 juta.
Negara tujuan ekspor nonmigas bulan Februari 2018 terbesar adalah ke negara India sebesar US$44,14 juta, selanjutnya negara Amerika Serikat sebesar US$24,41 juta, dan ke negara Singapura sebesar US$17,19 juta.
Ekspor ke negara India memberikan peranan sebesar 31,62 persen terhadap total ekspor Sumatera Barat, Amerika Serikat29,60 persen dan Singapura 11,84 persen pada Januari-Februari 2018.
Menurut sektor, ekspor produk industri pengolahan bulan Februari 2018 mengalami penurunan sebesar 4,53 persen dibanding ekspor Januari 2018. Nilai ekspor Sumatera Barat bulan Februari 2018 mencapai US$144,92 juta.
