Dua Calon Mundur, Wagub Audy Ditetapkan Sebagai Ketua Gerakan Pramuka Kwarda Sumbar  

Dua Calon Mundur, Wagub Audy Ditetapkan Sebagai Ketua Gerakan Pramuka Kwarda Sumbar  

Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy terpilih sebagai Ketua Gerakan Pramuka Kwarda Sumbar. [Foto: Diskominfotik Sumbar]

Padang, Padangkita.com - Wakil Gubernur Sumatra Barat (Sumbar), Audy Joinaldy ditetapkan sebagai Ketua Gerakan Pramuka Kwartir Daerah (Kwarda) 03 Sumbar masa bakti 2022-2027.

Wagub Audy ditetapkan secara aklamasi setelah dua calon ketua lainnya menyatakan mengundurkan diri dalam Musda Kwarda Gerakan Pramuka Sumbar, Minggu (27/3/2022).

Sebelumnya, pada Musda yang berlangsung selama dua hari di Imelda Hotel Padang itu, telah diusulkan tiga nama yang dinyatakan memenuhi syarat sebagai calon Ketua Kwarda Sumbar.

Mereka adalah Risnawanto, Wakil Bupati Pasaman dan Martias Wanto, Sekretaris Daerah Kota Bukittinggi, serta Wagub Audy Joinaldy. Namun dalam perjalanan, dua calon menyatakan mengundurkan diri.

Dengan demkian maka Sidang Paripurna Musda memutuskan menetapkan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy selaku ketua.

Dalam sambutannya Audy sempat mengenang dan memberikan apresiasi pada Ketua Gerakan Pramuka Kwarda Sumbar sebelumnya, almarhum Nasrul Abit. Audy juga menyampaikan kesiapannya mengemban amanah yang dititipkan.

"Insya Allah Saya siap mengemban amanah. Menjaga amanah ini, butuh kolaborasi dengan berbagai pihak, pengurus Kwarda sebelumnya, Kwarcab, pemerintah, swasta, hingga NGO," ujar Audy.

Menurut dia, dengan perubahan zaman, Pramuka harus segera menyesuaikan diri. Sebab, kata dia, yang paling bisa bertahan di dunia ini adalah mereka yang mampu beradaptasi dengan perubahan dan perkembangan zaman.

"Program-program digitalisasi harus ada, harus dilakukan pembaruan, kita juga minta masukan dari kwartir-kwartir cabang, yang tentu juga harus memiliki program unggulan agar marwah gerakan pramuka terus terjaga," ujarnya.

Sementara itu, Sekda Bukittinggi Martias Wanto menyampaikan alasan pengunduran dirinya dikarenakan kesibukannya pada Lembaga Pemeriksa Keuangan (LPK) Kwarda Sumbar.

"Mengingat kesibukan Saya juga di LPK Kwarda, akan lebih baik saya mengundurkan diri dari pencalonan," ungkap Sekda Bukittinggi itu.

Demikian juga dengan Wakil Bupati Agam, Risnawanto menyampaikan hal yang senada dengan Martias Wanto soal pengunduran dirinya. Meski begitu, keduanya menyatakan tetap aktif dan setia berkontribusi untuk Gerakan Pramuka Kwarda Sumbar.

Baca juga: Punya Tujuh Gelar Akademik, Wagub Sumbar Audy Joinaldy Dapat Rekor MURI

Selanjutnya Audy Joinaldy selaku ketua bersama tim formatur ditugasi membentuk kepengurusan baru Kwarda 03 Sumbar dan melaporkan pada Kwarnas selambat-lambatnya dua bulan sejak ditetapkan. [*/pkt]

Baca Juga

Audy Joinaldy Pamit, Berpesan untuk Seluruh Pihak Terus Bekerja Maksimal Majukan Sumbar
Audy Joinaldy Pamit, Berpesan untuk Seluruh Pihak Terus Bekerja Maksimal Majukan Sumbar
Gerakan Pramuka mesti Adaptif agar Tak Tergerus Zaman, Kwarcab Padang jadi Contoh di Indonesia
Gerakan Pramuka mesti Adaptif agar Tak Tergerus Zaman, Kwarcab Padang jadi Contoh di Indonesia
Rapat Terakhir sebagai Wagub, Audy Joinaldy Berjanji Tetap Berkontribusi untuk Sumbar
Rapat Terakhir sebagai Wagub, Audy Joinaldy Berjanji Tetap Berkontribusi untuk Sumbar
Gubernur Mahyeldi Resmikan Stadion H Marah Adin Kota Solok
Gubernur Mahyeldi Resmikan Stadion H Marah Adin Kota Solok
Punya Rekor MURI Wagub Gelar Akademik Terbanyak, Audy Tambah lagi Magister Ilmu Politik
Punya Rekor MURI Wagub Gelar Akademik Terbanyak, Audy Tambah lagi Magister Ilmu Politik
Pertemuan Wamen UMKM Helvi Yuni Moraza dengan Wagub Sumbar Audy Joinaldy dan sejumlah pejabat Pemrpov Sumbar. [Foto: Dok. Diskominfotik Sumbar]
Punya Program 'Sapa UMKM', Wamen Helvi Tegaskan Komitmen Pusat Dukung Daerah