DPRD Padang Minta Penerapan Full Day School Diuji Coba Dulu

DPRD Padang Minta Penerapan Full Day School Diuji Coba Dulu

Ketua Komisi IV DPRD Padang Mastilizal Aye. [Foto : ist]

Padang, Padangkita.com - Ketua Komisi IV DPRD Padang Mastilizal Aye mendukung penuh rencana kebijakan sekolah lima hari dalam seminggu atau full day school bagi peserta didik di Kota Padang.

Menurut politisi Gerindra tersebut ada banyak nilai positif dari kebijakan tersebut jika jadi diterapkan, salah satunya adalah meminimalisir tawuran antar pelajar yang belakangan ini marak terjadi.

"Full day school ini kan memang peraturan dari Kementerian dan dulu juga sudah pernah di wacanakan, namun saat itu masih pro kontra," ungkapnya pada Padangkita.com, Selasa (17/1 /2023).

Lebih lanjut ia mengatakan dengan lima hari di sekolah, para siswa punya waktu dua hari yang bisa benar-benar dimanfaatkan bersama orang tua.

"Jika biasanya senin sampai jumat kebanyakan para siswa ini hanya bertemu sudah pulang sekolah saja, dan kondisinya sama-sama lelah sehingga komunikasi kurang terjalin, dengan full day school ini orang tua punya dua hari yang bisa dihabiskan bersama dan berdiskusi tentang apa saja yang jadi permasalahan sang anak di sekolah," sambungnya.

Aye menambahkan, dengan ditiadakan sekolah di hari sabtu, dimana waktu akan dihabiskan dengan orang tua, maka para pelajar juga dapat terhindar dari tawuran.

"Kalau sudah full day school, Senin sampai Jumat, waktu para siswa akan habis untuk sekolah lalu sabtu dan minggu untuk bersama keluarga. Biasanya selama ini hari sabtu kerap terjadi tawuran, Jadih ini bisa diminimalisir," terangnya.

Kendatipun begitu, menyarankan kebijakan tersebut untuk uji coba terlebih dahulu karena kondisi saat ini tidak semua sekolah bisa menerapkan satu shif.

"Di Padang belum semua sekolah bisa atau siap untuk satu shif karena keterbatasan ruang kelas. Kira-kira saat ini masih 25 persen sekolah masih menerapkan dua shif," jelasnya.

Namun pihaknya yakin dengan penambahan 500 unit ruang kelas baru (RKB) yang ditargetkan selesai tahun ini, maka kebijakan full day school baru benar-benar bisa direalisasikan secara menyeluruh.

Sebelumnya Pemko Padang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) tengah merencanakan kebijakan sekolah lima hari dalam seminggu atau full day school bagi peserta didik di Kota Padang.

Kebijakan full day school itu diharapkan sudah bisa berlaku dalam waktu dekat atau di awal-awal tahun 2023 ini.

Pelaksanaan hari masuk sekolah lima hari dalam sepekan ini juga dalam rangka menindaklanjuti Permendikbud No. 23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah atau Lima Hari Kerja di Sekolah (Senin-Jumat).

Baca JugaPertama dan Satu-satunya di Sumbar, Ada Sekolah di Balik Jeruji di Kota Pariaman

Selain itu penerapan kebijakan ini juga mendukung kurikulum Merdeka Belajar. [hdp]

 

*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News

Baca Juga

Pemko Padang Gelar Bimtek Tingkatkan Kompetensi Arsiparis
Pemko Padang Gelar Bimtek Tingkatkan Kompetensi Arsiparis
Popda Padang 2024 Dibuka, Ekos Albar: Junjung Tinggi Sportivitas
Popda Padang 2024 Dibuka, Ekos Albar: Junjung Tinggi Sportivitas
HUT ke-51 KPN Balaikota Padang: Semarak Perayaan, Promosi Sentra Rendang, dan Harapan Baru
HUT ke-51 KPN Balaikota Padang: Semarak Perayaan, Promosi Sentra Rendang, dan Harapan Baru
FMPL Teluk Kabung Tengah Temui Wawako, Keluhkan Truk Batu Bara Rusak Jalan dan Pencemaran Udara
FMPL Teluk Kabung Tengah Temui Wawako, Keluhkan Truk Batu Bara Rusak Jalan dan Pencemaran Udara
Kota Padang Duduki Peringkat 5 Terbaik Nasional Penilaian SPM 2024
Kota Padang Duduki Peringkat 5 Terbaik Nasional Penilaian SPM 2024
Persiapan Gowes Siti Nurbaya Adventure VIII Hampir Rampung, Targetkan 50 Ribu Peserta
Persiapan Gowes Siti Nurbaya Adventure VIII Hampir Rampung, Targetkan 50 Ribu Peserta