Doni Monardo Ingatkan Ancaman "Silent Killer" Covid-19

Silent killer covid-19

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Manardo. (Foto: Humas)

Jakarta, Padangkita.com - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengingatkan ancaman penularan virus dari orang-orang yang terserang Covid-19 namun tidak mengalami gejala sakit, yang disebutnya sebagai "Silent Killer".

"OTG (orang tanpa gejala) ini adalah silent killer, ini adalah pembunuh potensial," ujarnya dalam siaran pers melalui kanal yotube Sekretariat Presiden, Minggu (28/9/2020).

Menurutnya, OTG sangat berbahaya dan berpotensi besar menjadi sumber penyebar Covid-19 bagi orang-orang disekitarnya.

Sebab, kata Doni, dirinya sendiri saja tidak menyadari membawa virus sehingga tetap menjalani aktivitas sehari-hari.

"Kalau mereka masih berada di luar, mereka sendiri tidak sadar, dia pergi ke mana-mana, kemudian ketemu dengan keluarganya, saudaranya, orang yang dicintainya dan secara tidak langsung menulari. Ini yang berbahaya," tambahnya.

Baca juga: Buntut Konser Dangdut, Polri Copot Jabatan Kapolsek Tegal Selatan

Selain itu, Doni juga menyatakan orang-orang terdekat justru menjadi yang paling berpotensi menularkan Covid-19.

"Bukan orang yang jauh dari kita. Yang menulari kita adalah orang yang terdekat, siapa orang terdekat, yakni keluarga, saudara, sanak, famili, atau teman sekerja. Itulah yang berpotensi," kata dia.

Menurut data Satgas Penanganan Covid-19, tujuh persen penderita COVID-19 yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Jakarta adalah mereka yang tidak beraktivitas di luar rumah, menunjukkan bahwa mereka tertular dari orang-orang terdekat mereka.

"Jadi sebenarnya kita yang terdekat satu sama lain itu adalah saling mengancam kalau tidak hati-hati," terangnya.

Untuk itu, Doni menekankan pentingnya menjalankan protokol kesehatan untuk menghindari risiko penularan dari OTG ataupun orang-orang terdekat tersebut. [*/try]


Baca berita Nasional terbaru hanya di Padangkita.com

Tags:

Baca Juga

Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Padang, Padangkita.com - Capaian Vaksinasi Covid-19 di Kota Padang hingga awal 2022 sudah mendekati angka 80 persen, yaitu 79 persen.
Capaian Vaksinasi Tembus 79 Persen, Hendri Septa Sebut Kegiatan Masyarakat di Padang Sudah Mulai Normal
Painan, Padangkita.com - Capaian vaksinasi Covid-19 di Nagari Rawang Gunung Malelo, Kecamatan Sutera, Pessel kini tembus 80 persen.
Berkat Door to Door, Capaian Vaksinasi di Nagari Rawang Gunung Malelo Kini Tembus 80 Persen
Painan, Padangkita.com - Capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) masih jauh dari target.
Capaian Vaksinasi Covid-19 di Pessel Kini Masih 57,5 Persen
Padang, Padangkita.com - Dinkes Kota Padang akan mensurvei sejumlah sekolah untuk memastikan keberlangsungan Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Dinkes Padang Akan Survei Sejumlah Sekolah untuk Pastikan Keberlangsungan Pembelajaran Tatap Muka
Pariaman, Padangkita.com - Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman telah merilis nama-nama warga yang belum divaksin sama sekali hingga saat ini.
Rilis Nama Warga yang Belum Divaksin, Wako Genius Umar Minta Camat Telusuri hingga ke Desa dan Dusun