Padang, Padangkita.com – Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Padang pada Selasa (6/5/2025) kembali menyambut kedatangan jemaah haji.
Kali ini, Embarkasi Padang menerima kedatangan kelompok terbang (Kloter) 3 yang berasal dari Provinsi Bengkulu, dalam rangkaian proses pemberangkatan jemaah haji Gelombang 1 menuju Tanah Suci. Dengan tibanya kloter ini, total 846 jemaah haji dari Embarkasi Padang sebelumnya telah diberangkatkan ke Madinah.
Sebelumnya, PPIH Embarkasi Padang telah sukses memberangkatkan dua kloter jemaah haji dengan rute Padang-Madinah menggunakan maskapai Lion Air, menandai dimulainya fase Gelombang 1 pemberangkatan haji. Hingga hari ini, sebanyak 846 jemaah dari total 6.249 jemaah haji yang akan diberangkatkan melalui Embarkasi Padang telah tiba di Madinah.
M. Rifki, selaku Sekretaris PPIH Embarkasi Padang sekaligus Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Sumbar, menjelaskan bahwa Kloter 3 ini berstatus sebagai jemaah embarkasi antara.
"Hari ini PPIH Embarkasi kembali menyambut kedatangan jemaah dari Bengkulu yang merupakan jemaah embarkasi antara. Mereka tidak diinapkan di Asrama Haji, hanya transit di Bandara kemudian langsung diterbangkan ke tanah suci," ungkap Rifki.
Sebanyak 423 jemaah dari Bengkulu ini, kata Rifki, tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menggunakan dua pesawat Lion Air yang mendarat secara bergelombang, yakni pesawat pertama mendarat pukul 13.00 WIB disusul pesawat kedua pada pukul 13.30 WIB.
"Jemaah Kloter 03 ini berjumlah total 423 orang, terdiri dari Kota Bengkulu : 76 orang, Kab. Bengkulu Selatan 134 orang, Kab. Kepahiang 110 orang, Kab. Lebong 95 orang, KBIHU 1 orang, PHD 3 orang, dan Petugas Kloter 4 orang," ulas Rifki, merinci komposisi jemaah.
Kedatangan rombongan jemaah di ruang tunggu Bandara disambut langsung oleh perwakilan Kanwil Kemenag Sumbar, Kabid PHU M. Rifki, bersama Ketua Tim Kerja Efi Yoskar dan Uswatman, didampingi PPIH Bengkulu, Tim Gapura Bandara, dan Tim Kesehatan BKK. Uniknya, kedatangan jemaah juga diiringi lantunan salawat badar yang dibawakan oleh tim salawat khusus dari PPIH Embarkasi Padang.
Dikatakan Rifki, lantunan salawat ini merupakan sebuah inovasi penyambutan yang dilahirkan oleh Embarkasi Padang. "Lantunan salawat ini kami hadirkan sebagai wujud ungkapan selamat datang yang hangat dari tim PPIH untuk jemaah haji Bengkulu," tuturnya.
Ia berharap, lantunan salawat ini bisa memberikan semangat dan energi positif kepada jemaah setelah menempuh perjalanan dari Bengkulu. "Dengan mendengarkan salawat diharapkan bisa memberikan energi baru kepada jemaah jelang melanjutkan perjalanan," harapnya.
Selama menunggu jadwal penerbangan lanjutan ke Madinah, jemaah akan diberi waktu istirahat sekitar empat jam di ruang tunggu bandara. Selama masa transit tersebut, jemaah disediakan fasilitas seperti snack, minuman hangat, dan makan siang.
"Menu makan siang hari ini ada rendang, makanan khas Padang, sehingga diharapkan jemaah merasa senang dan terhibur," kata Rifki, menunjukkan perhatian terhadap kenyamanan jemaah.
Jemaah Kloter 03 ini dijadwalkan akan kembali diterbangkan dari BIM menuju Madinah pada pukul 18.40 WIB menggunakan pesawat Lion Air tipe 330. Jemaah dijadwalkan mulai memasuki ruang tunggu keberangkatan (boarding) pada pukul 17.00 WIB.
Baca Juga: Jelang Pemberangkatan Haji 2025, Wali Kota Padang Pastikan Kesiapan Asrama Haji Embarkasi Padang
Proses pemberangkatan jemaah haji melalui Embarkasi Padang terus berjalan sesuai jadwal, memastikan kelancaran perjalanan jemaah menuju Tanah Suci. [*/hdp]
