Padang, Padangkita.com - Warga Kompleks PT KAI, Kelurahan Sawahan Timur, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) menyampaikan terima kasih kepada Wakil Ketua Komisi VI DPR RI Andre Rosiade yang telah membantu mencarikan solusi terkait melonjaknya nilai sewa tanah.
Dari fasilitasi yang dilakukan Andre Rosiade, Direksi PT KAI akhirnya memutuskan untuk meninjau ulang besaran nilai sewa tahun depan. Saat ini, ada ratusan kepala keluarga (KK) yang menempati lahan milik PT KAI dengan cara menyewa.
"Kami mewakili warga Kompleks PT KAI mengucapkan terima kasih kepada pak Andre. Mudah-mudahan beliau sehat terus dan tetap konsisten membantu masyarakat," kata salah seorang warga yang menyewa lahan PT KAI untuk tempat tinggal, Devi Verini saat bertemu tim Andre Rosiade, akhir pekan lalu.
Tim Andre yang terdiri dari Wakil Ketua DPD Gerindra Sumbar Nurhaida, Zulkifli (wakil sekretaris) serta Rina Shintya Ningsih dan Felda Yurnawati (wakil bendahara), bertemu Devi dan warga lainnya di Masjid Al Hidayah Kompleks PT KAI.
Devi menyatakan, dari perjuangan Andre Rosiade itu, Direksi PT KAI akhirnya memutuskan untuk meninjau kembali kebijakan terkait nilai sewa tanah yang diterapkan kepada warga Kompleks PT KAI tersebut.
"Untuk kesepakatan tertulis belum disampaikan ke kita, tapi secara lisan bahwa sewa itu akan ditinjau ulang kembali. Kemudian akan diadakan lagi pengukuran tanah di rumah yang kita huni saat sekarang," terang Devi.
Ia menjelaskan, Andre membantu warga terkait persoalan sewa rumah PT KAI ini bermula ketika Andre berkunjung ke Masjid Al Hidayah Kompleks PT KAI. Saat bertemu dengan warga, warga kemudian meminta Andre membantu mencarikan solusi soal sewa tanah yang dianggap memberatkan karena kenaikannya dianggap terlalu besar. Warga juga menyampaikan surat secara tertulis agar dapat dibantu oleh Andre di tingkat pusat.
"Ada sekitar 125 rumah. Semuanya mengalami kenaikan nilai sewa hingga 300-400 persen. Misal nilai sewa sebelumnya hanya Rp2,5 juta kini bisa jadi Rp6,5 juta hingga Rp8 juta. Waktu pertemuan dengan Pak Andre itu kami warga langsung menyerahkan surat terkait persoalan sewa ini agar ditindaklanjuti ke Direksi KAI," terang Devi.
Devi pun mengapresiasi perhatian Andre yang dengan gerak cepat membantu memfasilitasi serta mencarikan solusi terkait permasalahan sewa rumah yang dihadapi warga di Kompleks PT KAI.
"Mudah-mudahan dengan usaha beliau, dengan aspirasi dan curhatan kami di sini Alhamdulillah akan ada solusi yang sangat membantu warga kita di Kompleks PT KAI ini," harap Devi.
Senada dengan Devi, Ketua RT 02 Komplek PT KAI, Zulyardin juga menyampaikan terima kasih kepada Andre Rosiade yang telah mencarikan solusi atas permasalahan sewa rumah yang dialami warga Kompleks PT KAI.
"Terima kasih Pak Andre yang telah memfasilitasi keinginan kami. Kalaupun ada bukti secara lisan, kami juga berharap bukti secara tertulis agar segera direalisasikan," kata Zulyardin.
Wakil Ketua DPD Gerindra Sumbar Nurhaida menyebutkan aspirasi dari warga Kompleks PT KAI ini disampaikan saat Andre Rosiade berkunjung menyerahkan bantuan ke Masjid Al Hidayah Kompleks PT KAI baru-baru ini. Dalam aspirasi itu warga meminta Andre Rosiade membantu memfasilitasi dengan direksi KAI terkait persoalan melonjaknya nilai sewa tanah yang selama ini ditempati warga di Komplek PT KAI.
"Kami ingat waktu Pak Andre turun ke dapil, ada warga menyampaikan soal sewa dan Pak Andre meminta surat langsung dari warga. Waktu itu Pak Andre janji akan bawa direksi KAI. Kemarin kabarnya sudah ada keputusan. Kami sudah sampaikan aspirasi warga di sini dan aspirasinya sudah ditindaklanjuti pak Andre," kata Nurhaida.
Sebelumnya Andre Rosiade langsung menghubungi Direksi PT KAI dan mempertanyakan kenaikan harga sewa lahan yang sangat tinggi itu. Meski disebut sudah mengikuti aturan dan menyesuaikan dengan NJOP, Andre berharap dievaluasi kembali. Mengingat ekonomi masyarakat yang kurang baik hari ini.
Baca juga: Beri Bantuan Masjid di Sawahan, Andre Rosiade Terima Aduan Kenaikan Sewa Tanah KAI 100%
“Alhamdulilah kami dengar manajemen KAI telah bertemu dengan warga dan mengkaji ulang soal kenaikan harga. Warga memastikan tidak menolak kenaikan, tapi jumlahnya tentu tidak sebesar itu. Semoga bisa diselesaikan dengan baik dan warga yang tinggal di kompleks tersebut bisa nyaman kembali,” kata ketua DPD Gerindra Sumbar. [*/pkt]