Pariaman, Padangkita.com - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengajak Wali Kota Pariaman Genius Umar dan wali kota lainnya untuk berkeliling Kampung Wisata Batik Kauman Solo, Jawa Tengah (Jateng) pada hari kedua ‘Indo Smart City 2022’, Kamis (13/10/2022).
Pada kesempatan itu rombongan wali kota anggota Apeksi (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia) juga dipandu oleh Ketua Paguyuban Kampung Wisata Batik Kauman, Gunawan.
Kegiatan hari kedua Indo Smart City dimulai dengan jalan santai dari Balai Kota Surakarta. Para wali kota se-Indonesia diajak Gibran Karabuming Raka dan Ketua Apeksi yang juga Wali Kota Bogor Bima Arya menjajal jalanan Kota Solo. Rombongan wali kota keluar masuk gang, keliling kampung batik di Kota Solo, salah satunya Kampung Wisata Batik Kauman.
“Kampung Batik Kauman telah ditetapkan sebagai Kampung Wisata batik di Solo pada 2016 yang lalu, dan ditetapkan oleh pemerintah kota sebagai pusat batik tertua di Kota Solo. Menurut sejarah, dahulu wilayah kampung ini merupakan sebuah permukiman kaum abdi dalem Keraton Kasunanan yang masih mempertahankan tradisi dengan cara membatik,” ungkap Gibran.
Ia menjelaskan motif batik yang tersedia di sini, berbeda dengan batik Solo lainnya. Motif batik kauman lebih menampilkan motif batik klasik berdasarkan pada pakem atau standar Keraton Kasunanan dengan menampilkan ciri khas dari warna yang gelap dan corak modern pada batiknya.
“Selain menjadi sentra batik dan destinasi wisata, Kampung Batik Kauman ini juga menjadi tempat pelatihan, pembuatan batik, penelitian batik, dan pengembangan produk batik, dan telah menjadi destinasi wisata baik nasional dan mancanegara. Kali ini kami mengajak para wali kota se-Indonesia untuk melihat langsung kampung batik ini, sebagai menjadi inspirasi bagi daerah lainya,” ungkapnya.
Sementara itu, Wali Kota Pariaman Genius Umar merasa tersanjung atas pelayanan orang nomor satu di Kota Surakarta ini. Di mana, dirinya turut menemani dan menjelaskan konsep dan kegiatan apa saja yang ada di kampung batik yang ada di Solo.
“Kami merasa tertarik dengan konsep kampung wisata batik ini, dan didampingi langsung oleh Wali Kota Surakarta, Mas Gibran, berkeliling serta menjelaskan motif batik yang sangat banyak yang tersedia di kampung batik kauman ini,” tutur Genius.
Genius mengatakan, bahwa apa yang ia lihat di Kampung Batik Kauman ini, dapat ditiru untuk diterapkan di Kota Pariaman, dan ini telah dimulai dengan membuat pusat sentra kuliner makanan ringan di Kelurahan Kampung Perak, Kecamatan Pariaman Tengah.
“Kota Pariaman juga mempunyai sentra kuliner di Kelurahan Kampung Perak, dan selanjutnya kita akan membangun kampung-kampung pusat UMKM seperti ini, sehingga dapat memacu dan meningkatkan ekonomi masyarakat,” jelas Genius.
Genius akan memerintahkan Dinas Perindagkop dan UKM serta Dinas Perkim LH untuk dapat menata kawasan di Pariaman seperti Kampung Batik Kauman ini. Sehingga akan lahir kampung UMKM baru di Kota Pariaman, yang dapat meningkatkan pendapatan dan perekonomian para pelaku UMKM ini.
“Kampung Batik Kauman ini telah menjadi salah satu destinasi wisata di Indonesia, sehingga event yang diselenggarakan di kampung batik ini bisa menjadi daya tarik wisatawan lokal dan internasional untuk datang berkunjung. Dan, kita juga akan membuat hal yang sama yang dapat kita terapkan di Kota Pariaman nantinya,” kata Genius.
Baca juga: Wako Pariaman Genius Umar Ungkap Konsep Smart City yang Sesungguhnya
Pada kesempatan ini, Genius Umar juga mengundang Gibran Rakabuming Raka untuk datang dan berkunjung ke Kota Pariaman, dan melihat secara langsung geliat pariwisata dan UMKM di Kota Pariaman. [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News
