Simpang Empat, Padangkita.com - Aliansi Mahasiswa Peduli Uang Negara Pasaman Barat (Ampun Pasbar) bakal menggelar aksi menuntut Bupati Pasaman Barat (Pasbar) segera mengoperasikan Rumah Sakit Pratama Ujung Gading. Rencananya aksi ini akan dilakukan pada Kamis (23/7/2020) mendatang.
Koordinator Lapangan Ampun Pasbar, Warham Eka Putra mengatakan aksi ini sebagai bentuk kepedulian mahasiswa terhadap kondisi masyarakat yang sangat jauh untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai.
"Rumah Sakit Pratama Ujung Gading dibangun dengan tujuan agar pelayanan semakin dekat. Namun hingga kini belum juga dioperasikan," kata Warham kepada Padangkita.com, Senin (20/7/2020) siang di Simpang Empat.
Selain itu, Warham juga menilai Dinas Kesehatan (Dinkes) Pasbar gagal dalam penanganan pandemi Covid-19 di Nagari Tuah Basamo ini.
"Kita juga melihat Dinkes gagal dalam menangani pandemi Covid-19 yang terjadi belakangan ini, pasalnya terkait APD saja baru tiba ketika Pasbar sudah masuk kategori new normal," ungkap dia.
"Kita nantinya ada dua tuntutan yang penting untuk kita aspirasikan, pertama soal Rumah Sakit Pratama Ujung Gading dan Kinerja Kadis Kesehatan yang dinilai lamban dan kurang respons," pungkasnya.
Baca juga: Ratusan Warga Kapa “Kawal” Sidang Sengketa Tanah Ulayat di PN Pasaman Barat
Terkait adanya warga Jorong Sikilang yang meninggal dunia saat perjalanan menuju rumah sakit, mereka menilai itu suatu kegagalan dan kesalahan dinas terkait yang kurang siap dengan kemungkinan yang akan terjadi.
"Kami juga menyesalkan tidak adanya ucapan duka dari Pemda atas meninggalnya warga Jorong Sikilang beberapa hari yang lalu. Sementara itu jelas karena kegagalan petugas kesehatan yang menangani dan kurang profesional dalam penanganannya," ungkap Ketua Ikatan Mahasiswa Pasaman Barat (Imapasbar) Universitas Negeri Padang ini. [rom/pkt]